TANJUNG REDEB – Kondisijalan poros menuju pesisir selatan Berau jadi perhatian serius pemerintah Provinsi Kaltim. Meski belum menyeluruh, namun perbaikan tetap dilakukan bertahap. Hal ini tak lepas dari peran Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK, yang intens memperjuangkan perbaikan jalan tersebut.
Makmur mengatakan, jalan tersebut menjadi prioritas untuk dilakukan perbaikan. Sejak menjabat Ketua DPRD Kaltim, kurang lebih 10 bulan, ia intens memperjuangkan perbaikan jalan berstatus milik provinsi itu. Bahkan dalam setiap kesempatan, ia selalu menyampaikan agar jalan menuju ke pesisir mendapat sentuhan dari pemerintah provinsi. Hal ini dikarenakan kewenangan perbaikan dan anggaran ada di Pemerintah Provinsi Kaltim.
“Setiap rapat dengan gubernur selalu saya sampaikan, (perbaikan) jalan menuju pesisir Berau harus menjadi prioritas,” kata Makmur, kemarin (10/8).
Ia mengatakan, saat ini pekerjaan sudah dimulai. Perbaikan dilakukan dari Kaliurang hingga menuju ke Bidukbiduk. Bukan tanpa alasan, jalur tersebut merupakan satu-satunya jalur ekonomi masyarakat di pesisir untuk membawa hasil pertanian dan perikanan untuk dipasarkan. “Perbaiakan jalan dijadikan prioritas agar aktivitas perekonomi masyarakat tetap berjalan lancar,” tegasnya.
Mantan Bupati Berau dua periode itu mengatakan, selaku anggota DPRD Kaltim asal Dapil Berau, wajib mendengarkan aspirasi masyarakat. Termasuk mengenai perbaikan di jalur tersebut. Terlebih ia sudah turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengecekan. “Saya lihat langsung dengan pihak UPTD-nya. Memang ini sudah kewajiban kami di DPRD, apalagi memang menjadi aspirasi masyarakat,” ujarnya.
“Saya usahakan itu agar segera dilakukan perbaikan. Karena itulah kepentingan masyarakat luas,” ungkapnya.
Ia mengatakan, pada dasarnya anggaran tersebut telah disiapkan, tinggal pengerjaan saja lagi. “Kepala UPTD-nya sudah melakukan pengecekan langsung dengan saya beberapa hari lalu,” pungkasnya.
Sebelumnya, Makmur sempat berkunjung ke wilayah pesisir Selatan Berau dalam rangka reses masa persidangan II tahun 2020. Dalam kesempatan itu, salah satu yang menjadi aspirasi masyarakat yakni perbaikan jalan menuju pesisir. Namun menurut Makmur, perbaikan jalan di wilayah Berau yang masuk kewenangan provinsi itu telah disampaikan langsung kepada Gubernur Kaltim, Isran Noor. Ia meminta agar pemprov dapat memberikan perhatian lebih terhadap perbaikan jalan menuju pesisir. Sebab, selain dinikmati masyarakat di lima kecamatan, jalan itu juga merupakan akses menuju sejumlah objek wisata di Berau.
“Saya selalu koordinasikan soal perbaikan jalan ini ke pak gubernur. Dan ini sudah masuk pembahasan anggaran di perubahan,” ungkapnya.
Dikatakannya, sebagai langkah awal, dikucurkan dana pemeliharaan jalan di titik-titik yang rusak. “Tahun ini kurang lebih Rp 7,5 miliar. Karena ada pemotongan dana akibat pendemi Covid-19, yang direalisasikan Rp 6,2 miliar. InsayAllah anggaran selanjutnya menyusul,” jelasnya. (hmd/har)
