Bapelitbang Gelar Konsultasi Publik

- Jumat, 14 Agustus 2020 | 20:09 WIB
KONSULTASI: Bapelitbang menggelar konsultasi publik dalam penyusunan draft RPJMD 2021-2026
KONSULTASI: Bapelitbang menggelar konsultasi publik dalam penyusunan draft RPJMD 2021-2026

TANJUNG REDEB – Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan (Bapelitbang) Berau menggelar konsultasi publik rancangan technokratik RPJMD 2021-2026, Kamis (13/8). Kegiatan digelar secara offline dan online. Konsultasi publik dibuka oleh Bupati Berau, Muharram. 

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo, Kepala Bapelitbang Berau, Agus Wahyudi serta sejumlah Kepala OPD. Kegiatan juga diikuti secara online oleh masing-masing OPD, camat, lurah, masyarakat, organisasi masyarakat, akademisi, perusahaan serta perbankan.

Kepala Bapelitbang Berau, Agus Wahyudi menyampaikan, melalui konsultasi publik ini diharapkan ada masukan yang diterima pemerintah daerah untuk menyempurnakan kembali RPJMD yang akan disusun nantinya. Dan hasilnya nanti akan diserahkan kepada penyelenggara pemilu untuk dijadikan dasar dalam penyusunan visi dan misi calon kepala daerah yang akan maju dalam Pilkada Desember mendatang.

“Semoga masukan yang diberikan bisa merancang RPJMD yang akan disusun dan menjawab tantangan selama lima tahun kedepan,” jelasnya.

Sementara data yang dari Bappeda Kaltim, dalam proses perjalanan RPJMD sejauh ini masih banyak permasalahan pembangunan yang harus diselesaikan. Berbagai faktor pun mempengaruhi persoalan yang ada. Sehingga kedepannya perlu penyempurnaan kembali dan keseriusan dari masing-masing pelaku pembangunan.

Beberapa isu strategis pun harus menjadi pertimbangan dalam penyusunan RPJMD dalam lima tahun kedepan, salah satunya pemulihan ekonomi di masyarakat akibat pandemi Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Berau, Muharram menegaskan agar RPJMD yang akan disusun nantinya bisa maksimal diterapkan. Kondisi yang ada saat ini di masyarakat pun menjadi pertimbangan cukup besar dalam penyusunan RPJMD.

“Pertimbangan berbagai aspek, seperti peluang dan potensi yang kita miliki. Sehingga apa yang ada bisa dimaksimalkan, seperti sektor unggulan yang sejauh ini masih belum maksimal lagi,” katanya.

Kemudian yang menjadi tantangan hingga beberapa tahun kedepan adalah normalisasi pembangunan ekonomi yang terdampak Covid-19. Mengembalikan ekonomi seperti semula merupakan hal yang pasti dilalui.

“Fokus yang perlu menjadi pertimbangan ini. Sehingga ada kesiapan daerah dalam menjalankan strategi khusus untuk mengembalikan ekonomi,” pungkasnya. (hms5/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Taufik Kejar Optimalisasi Tapping Box

Kamis, 25 April 2024 | 17:12 WIB

Najib: Jangan Sampai Ada Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 12:07 WIB

Kian Menjamur, Dukung Penertiban Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 12:05 WIB

Fraksi Beberkan Catatan atas LKPJ Wali Kota 2023

Kamis, 25 April 2024 | 12:04 WIB

Masuk Pelaku UMKM, Minta Pemkot Benahi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 11:42 WIB

Taufik: PTMB Bisa Manfaatkan Sumur Bor Rakyat

Kamis, 25 April 2024 | 11:41 WIB

Dorong PTMB Tambah Layanan, Kejar RPJMD Wali Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:39 WIB

Perjuangkan Bankeu untuk Kota Minyak

Kamis, 25 April 2024 | 11:38 WIB

Ingatkan Warga Jaga Kondusifitas Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:37 WIB

DPRD Tagih Proses Pengamanan Aset

Kamis, 25 April 2024 | 11:34 WIB

Komisi II Soroti Aset Pemkot dengan Status BOT

Kamis, 25 April 2024 | 11:32 WIB

Piutang PBB Capai Rp 321 Miliar

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB

Daftar Tunggu SR Meningkat, Total 13 Ribu

Kamis, 25 April 2024 | 11:26 WIB

Pantau Layanan Air Bersih, Komisi II Kunjungi PTMB

Kamis, 25 April 2024 | 11:25 WIB

Bantuan Hukum Bagi Warga, Biaya dari APBD

Kamis, 25 April 2024 | 11:19 WIB

Marak Kebakaran, Segera Bentuk OPD Pemadam

Kamis, 25 April 2024 | 11:17 WIB

Anak Belum Berkeadilan, Rampungkan Raperda KLA

Kamis, 25 April 2024 | 11:10 WIB
X