DUH..!! Satu Perawat di RSUD Abdul Rivai Terpapar Covid-19

- Kamis, 27 Agustus 2020 | 19:41 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

TANJUNG REDEB – Kasus terkonfirmasi Covid-19 dari klaster Gang Jeruk di Kabupaten Berau bertambah. Rabu (26/8), Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi, kembali merilis ada penambahan lima kasus baru klaster gang jeruk. Lima kasus baru itu di antaranya Berau 117, Berau 118, Berau 119, Berau 120, dan Berau 121.

Dikatakannya, lima kasus baru itu merupakan hasil tracing dari Berau 112 yang lebih dahulu dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai. “Berdasarkan hasil tracing klaster Gang Jeruk, ada tambahan lima kasus terkonfirmasi Covid-19,” kata Iswahyudi, kemarin.

Ia mengakui, pihaknya kesulitan melakukan identifikasi dari mana Berau 112 terpapar virus hingga menimbulkan klaster gang jeruk. Karena dari pengakuan warga yang dilakukan tracing, mereka tidak pernah keluar kota. “Semua yang kami tracing mengaku tidak pernah keluar kota,” lanjutnya. “Rata-rata mereka ini orang tanpa gejala (OTG). Jadi susah untuk diidentifikasi. Ini yang masih kami telusuri,” imbuhnya.

Sejauh ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan swab terhadap 30 orang yang pernah kontak dengan para pasien. Namun hasilnya belum keluar seluruhnya. Menurut Iswahyudi, tidak menutup kemungkinan akan menambah daftar pasien Covid-19 di Berau. “Masih ada beberapa sampel yang belum keluar hasilnya,” tuturnya.

Menurutnya, adanya klaster Gang Jeruk ini karena kurangnya kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan. Ia pun mengimbau agar masyarakat tetap menerapkan anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan. “Sesuai Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan, saat ini tengah digodok untuk Perbup kedisiplinan,” tuturnya.

Disinggung mengenai kabar salah satu perawat di RSUD dr Abdul Rivai yang terpapar Covid-19, Iswahyudi  tak membantah hal tersebut. “Iya memang ada,” akunya.

Perawat tersebut kata dia telah dilakukan isolasi. Sementara perawat lainnya juga sudah dilakukan pemeriksaan swab. “Saya pastikan perawat yang bertugas saat ini tidak terpapar. Tidak ada kontak erat dengan perawat yang terkonfirmasi,” tegasnya.

Selain merilis penambahan kasus terkonfirmasi, Iswahyudi juga menyampaikan ada tiga pasien yang selesai isolasi atau sembuh. Ketiga pasien tersebut yakni MRK (34) atau Berau 93, merupakan pelaku perjalanan asal Kota Balikpapan. MH (30) atau Berau 98, merupakan pelaku perjalanan asal Cilacap. Dan KM (29) atau Berau 99, merupakan pelaku perjalanan asal Kota Cilacap. “Tiga pasien dinyatakan selesai isolasi. Hasil swab kontrol mereka dinyatakan negatif,” jelasnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Berau per 26 Agustus 2020, jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 mencapai 121 kasus. 98 pasien selesai isolasi, 22 pasien masih menjalani perawatan, dan 1 kasus Kematian. (hmd/har)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X