Perbaikan Jalan Provinsi Dimulai

- Sabtu, 29 Agustus 2020 | 20:08 WIB
BERKOORDINASI: Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Makmur HAPK, dan PPTK saat mengecek peningkatan jalan provinsi.
BERKOORDINASI: Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Makmur HAPK, dan PPTK saat mengecek peningkatan jalan provinsi.

TANJUNG REDEB – Kerusakan jalan di wilayah Kampung Sei Bebanir Bangun, Kecamatan Sambaliung, akhirnya mendapat perhatian. Pemerintah Provinsi Kaltim telah menggelontorkan anggaran untuk peningkatan jalan berstatus provinsi itu. Perbaikan jalan yang sudah dinanti-nantikan masyarakat sejak sembilan tahun lalu itu pun dalam waktu dekat segera terealisasi.

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Muhammad Muhram menerangkan, saat ini akan dilakukan pengerjaan perbaikan jalan di dua lokasi di Kampung Bebanir Bangun, dengan total panjang 2,5 kilometer. “Ada dua lokasi yang akan kami kerjakan. Salah satunya di Jalan Kemakmuran sampai simpang Kampung Gurimbang dengan panjang sekitar 1.050 meter,” ujarnya Jumat (28/8).

Ia juga menjelaskan, tidak hanya peningkatan jalan, demi kenyamanan masyarakat saat melintas di jalan tersebut, pihaknya juga akan melakukan pelebaran kurang lebih dua meter di tiap sisi. “Kami sudah rapatkan bersama Kepala Kampung Sei Bebanir Bangun terkait dengan perbaikan jalan ini. Dan respons dari masyarakat juga sangat baik. Karena memang masyarakat sudah menunggu perbaikan jalan ini sejak sembilan tahun lalu,” jelas Muhram.

Dikatakannya, peningkatan jalan ini disiapkan anggaran sebesar Rp 27,6 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltim dengan total pembangunan jalan 2.530 meter. “Pengerjaannya ditarget rampung 10 Desember nanti atau sekitar 105 hari kerja,” imbuhnya.

Perbaikan akses ini mendapat apresiasi Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK. Menurut Makmur, jalan merupakan salah satu penopang perekonomian. Karena itu, Makmur berkoordinasi dengan Gubernur Kaltim untuk penganggaran perbaikan jalan yang berstatus miliki provinsi agar konsisten dan jangan sampai terputus. “Karena jalan itu sangat penting. Bagaimanapun juga jika jalan bagus, perekonomian akan meningkat. Sebagai contoh, meski masyarakat memiliki sawah dan kebun yang luas, hasil panennya mau dibawa ke mana jika jalannya tidak bisa dilewati,” jelas mantan bupati Berau dua periode ini.

“Jadi saat ini kita mulai melakukan perbaikan jalan, listrik, dan air bersih,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Kampung Sei Bebanir Bangun, Jaliman mengatakan, peningkatan jalan di kampunya ini tentu disambut baik masyarakat. Sebab perbaikan jalan ini memang salah satu yang dinginkan masyarakat. “Alhamdulillah tahun ini peningkatan jalan di kampung kami bisa terealisasi, meski belum secara keseluruhan. Namun kami sangat bersyukur,” kata Jaliman.

Menurutnya, peningkatan jalan ini sangat didukung masyarakat. Meski akan adanya pelebaran jalan, ia menjelaskan bahwa masyarakatnya tidak akan menuntut untuk ganti rugi. “Mudah-mudahan dengan adanya akses yang baik, pengguna jalan juga akan aman. Karena di sepanjang jalan ini sudah memakan tiga korban akibat jalan yang rusak,” ungkapnya.

Ditambahkan Jaliman, perbaikan jalan ini tidak hanya dinikmati masyarakat Kampung Sei Bebanir Bangun. Tetapi juga dirasakan masyarakat lain karena merupakan akses menuju wilayah pesisir Selatan Berau. “Jika jalan ini bagus maka yang merasakan juga bukan hanya kami. Masyarakat yang melintas ke wilayah pesisir juga sangat terbantu,” pungkasnya. (*/aky/har)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X