TANJUNG REDEB - Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo melakukan kunjungan kerja ke Pulau Maratua, Selasa (1/9). Kedatangan Menteri Edhy di Bandara Maratua disambut oleh Bupati Berau, Muharram didampingi Sekretaris Kabupaten Berau, M Gazali serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Usai disambut tepung tawar dan tari selamat datang, Menteri Edhy melepaskan 500 ekor tukik di Pulau Maratua. Pelepasan ini dalam rangkaian kunjungan kerja ke Kabupaten Berau yang merupakan kerja sama kementerian dengan Yayasan Penyu Indonesia serta didukung oleh BKSDA.
Dalam kunjungan kerja selama dua hari di Pulau Maratua, banyak agenda yang akan dijalankan Menteri Edhy. Kepala Bagian Protokol dan Humas Pemkab Berau, Husdiono menyampaikan, selain melepaskan tukik, juga akan digelar sosialisasi gemarikan dan transplantasi terumbu karang yang merupakan sinergi pemerintah dan dukungan swasta.
Kemudian akan disampaikan bantuan penanaman mangrove, asuransi nelayan senilai Rp 140 juta kepada 802 nelayan, SK penetapan masyarakat lokal Teluk Alulu dan Kampung Bohe Silian. Penyerahan 1 unit kapal penangkap ikan 46 GT dari kementerian senilai Rp 2,2 miliar kepada Koperasi Usaha Bersama Mandiri Berau, penyerahan surat izin lokasi perairan kepada 11 pelaku usaha di Maratua, dan bantuan modal usaha perikanan senilai Rp 2 miliar kepada KUB nelayan Ani Barokah dan KUB Mandiri Berau.
Selain bantuan, Menteri Edhy juga akan berkeliling di sekitar Pulau Maratua. Serta melakukan diskusi kepada para pengusaha pengelola resort yang ada di masing-masing pulau. “Jadi kegiatan selama dua hari ini penuh. Kemudian Kamis Pak Menteri sudah bertolak kembali ke Balikpapan dengan menggunakan pesawat charter ATR72 dari Bandara Maratua," pungkasnya. (hms5/har)