TANJUNG REDEB – Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, Selasa (15/9), mengumumkan ada penambahan dua pasien terkonfirmasi Covid-19 dan tiga pasien selesai isolasi atau sembuh.
Kepala Dinkes Berau, Iswahyudi menyebutkan, dua pasien baru terkonfirmasi positif itu warga dari Kecamatan Tanjung Redeb yang merupakan karyawan perusahaan. Keduanya pelaku perjalanan luar daerah. Yakni pasien dengan kode Berau 225 yang merupakan pelaku perjalanan dari Samarinda, dan Berau 226 pelaku perjalanan dari Jogjakarta. “Mereka melakukan swab sendiri. Tapi tidak ada keluhan. Hanya antisipasi saja,” ujar Iswahyudi, kemarin.
Dijelaskannya, kedua pasien saat ini sudah berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai. Diakuinya keduanya belum sempat kontak erat dengan siapapun. Sebab setelah tiba di Berau pada Senin (14/9) lalu, langsung melakukan swab. “Yang bersangkutan belum sempat ke mana-mana. Langsung swab dan isolasi,” tambahnya.
Selain tambahan kasus konfirmasi, Iswahyudi juga menyebutkan terdapat tiga pasien positif Covid-19 dari Tanjung Redeb dinyatakan selesai isolasi dan sembuh. Mereka yakni Berau 151, merupakan transmisi lokal. Serta Berau 160 dan Berau 170 yang merupakan klaster pertanahan.
Sehari sebelumnya, Senin (14/9), Dinkes Berau juga mengumumkan sebanyak 10 pasien positif selesai isolasi. Mereka merupakan klaster gang jeruk, klaster pertanahan, transmisi lokal, kontak erat dan pelaku perjalanan. Ke 10 pasien itu yakni; Berau 142, Berau 156, Berau 157, Berau 165, Berau 166, Berau 167, Berau 168, Berau 169, Berau 172, dan Berau 181.
Dengan demikian saat ini kasus konfirmasi Covid-19 di Kabupaten Berau berjumlah 226 kasus dan 77 kasus masih menjalani perawatan. Melihat perkembangan kasus positif yang terus meluas, Iswahyudi menekankan agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Diantaranya; tidak melakukan aktivitas di luar rumah jika tidak terlalu penting, selalu memakai masker jika keluar rumah, jaga jarak dengan siapapun, hindari kerumunan dan aktivitas yang melibatkan orang banyak, makan makanan bergizi, dan cuci tangan sesering mungkin.
“Jangan anggap remeh Covid-19. Patuhi protokol kesehatan. Apalagi saat ini sudah ada perturan bupati terkait penegakan protokol kesehatan,” pungkasnya. (hmd/har)
