TANJUNG REDEB - Cabang olahraga (cabor) layar kembali menerapkan latihan mandiri kepada para atletnya. Hal itu diutarakan Ketua Persatuan Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Berau, Kosim Nor Seha pada Minggu (20/9).
Dikatakannya, sejak 1 September hingga sekarang, para atletnya sudah tak lagi latihan secara intensif di laut. Selama ini, atletnya hanya diminta kembali menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing.
"Atlet latihan mandiri lagi, sejak awal bulan sampai sekarang. Guna memastikan kesehatan atlet terjaga, latihan fisik tetap dianjurkan," ujarnya.
Selama latihan mandiri, atlet layar Berau dikatakan Kosim tetap dalam pengawasan. Melalui grup kecil, atlet mereka bagi dengan maksimal 3 sampai 4 atlet dan diawasi oleh satu pelatih.
Pengawasan itupun kini tengah mereka jalankan. Jadi pelaksanaan latihan fisiknya pada hari yang sama dengan item latihan fisik yang sama, tetapi di tempat yang berbeda.
"Jadi latihan fisiknya dibagi dalam beberapa grup atlet, yang masing-masing grup diawasi oleh satu orang pelatih. Sehingga kami tetap bisa pantau perkembangan atlet," jelasnya.
Itu dilakukan bukan tanpa alasan, pihaknya hanya ingin berusaha se dini mungkin untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap Covid-19. Terlebih kasus Covid-19 di Berau semakin bertambah.
Meski sejauh ini pihaknya sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah daerah. Tetap saja untuk menjaga atlet aman dari penularan covid, sehingga perlu latihan mandiri dulu.
"Untuk latihan dalam masa ini, latihan atlet fokus untuk menjaga kebugaran atlet agar tetap fit dan peningkatan fisik atlet secara bertahap," terangnya. "Program latihan kami tentunya sangat terganggu," sambungnya.
Kendati demikian, tidak ada persiapan latihan khusus untuk mengikuti ajang layar yang akan dilombakan dalam waktu dekat ini. "Kami hanya berharap pandemi ini segere mereda. Sehingga kami bisa lanjutkan program latihan yang tertunda dan atlet bisa kembali latihan di laut secara rutin," pungkasnya. (mar/arp)