TANJUNG REDEB - Prediksi gangguan jaringan listrik akibat cuaca buruk benar terjadi. Sejak awal Oktober kata Kepala Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Berau, Hendra Irawan, sudah ada enam titik jaringan milik PLN yang tertimpa pohon tumbang.
Itu disebutkannya terjadi di Jalan H Isa I, H Isa III, Kelurahan Rinding, wilayah hutan tangap, Kampung Marancang, dan Samburakat yang terjadi di tiga hari berbeda yakni Sabtu (3/10), Kamis (8/10) dan Rabu (14/10).
"Insiden itu membuat lima tiang patah/bengkok, kabel putus. Total, ada 11.000 kWh yang tidak tersalurkan akibat gangguan itu," katanya.
Namun katanya, hingga saat ini segala kendala berhasil ditangani tim yang memang disiagakan 24 jam jika terdapat laporan gangguan listrik. Dengan tingginya intensitas gangguan sambungnya, PLN telah menyiapkan tiga tim untuk mengatasi hal tersebut.
"Semua tim stand by (bersiap) untuk mengantisipasi ketika musim hujan dan terjadi pohon tumbang secara bersamaan di lain tempat," ujarnya.
Selain personel PLN, dalam mengatasi hal itu pihaknya juga turut bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Karena jika pohonnya besar kami sendiri tidak dapat menanganinya, karena itu kami bekerja sama dengan dinas terkait," tutupnya. (*/uga/sam)