TANJUNG REDEB – Setelah sekian lama melakukan latihan mandiri, cabang olahraga (Cabor) Pencak Silat akan kembali melakukan training center (TC) di SMA 2 Berau.
Pelatih Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Berau, Heriyanto, mengatakan sejak mewabahnya Covid-19 dan munculnya klaster Gang Jeruk, atletnya terpaksa diistirahatkan latihan tatap muka. “Munculnya klaster Gang Jeruk beberapa waktu lalu membuat kami sepakat untuk tidak melakukan latihan di lapangan. Tetapi para atlet tetap melakukan latihan di rumah,” ujarnya, Sabtu (17/10).
Setelah melihat perkembangan kasus Covid-19 yang mulai menurun, maka pihaknya akan segera menggelar latihan lagi. Bahkan pihaknya tetap membuka peluang kepada para pemuda Kabupaten Berau yang ingin bergabung dan berlatih. Pihaknya siap untuk membimbing para pemuda di Kabupaten Berau agar bisa berprestasi di olahraga pencak silat.
“Kami akan tetap membimbing para atlet bahkan sejak dini (SD), bahkan hingga SMA pun kami masih akan tetap melatih, yang penting mereka bisa disiplin dalam berlatih,” jelasnya.
Menurutnya para pemuda yang ingin menyalurkan bakatnya agar tidak sungkan untuk datang. Pasalnya, saat ini Cabor Pencak Silat masih menunggu para pemuda yang ingin bergabung. “Ya intinya menyalurkan bakat pemuda,” pungkasnya. (*/aky)