TANJUNG REDEB – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Berau, yang merupakan oragnisasi pensiunan pegawai negeri sipil (PNS), menyambangi kediaman calon Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo, Senin (19/10).
Ketua PWRI Berau, Busairi, mengatakan dirinya dan pensiunan pegawai lainnya bergerak mengunjungi pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Berau nomor urut 1, yakni Seri Marawiah-Agus Tantomo untuk memberikan dukungan pada Pilkada 2020. “Kami datang ke sini (kediaman Agus Tantomo, Red) ingin menyampaikan bahwa kami mendukung paslon 1 pada Pilkada Berau Desember nanti,” tegas Busairi.
Hal senada dikatakan Fahmi Rizani, pensiunan PNS Berau lainnya. Kunjungannya bersama puluhan pensiunan PNS di Kabupaten Berau ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi para pensiunan agar Paslon nomor urut 1 bisa memajukan Kabupaten Berau jika terpilih. “Kita lihat para pensiunan PNS sangat antusias dan sepakat untuk memberikan dukungan kepada pasangan Seri-Agus. Meski tidak melakukan secara tertulis, tetapi saya yakin ini dari hati para pensiunan PNS,” imbuhnya.
Sebagai pensiunan PNS, Fahmi menilai masing-masing paslon cukup berpengalaman. Semua paslon yang maju Pilkada memiliki kelebihan masing-masing. “Semuanya bagus, dan di sini kami para pensiunan memilih paslon 1. Tapi tidak bisa kita pungkiri bahwa semuanya memiliki pilihan, dan kami juga tidak memaksakan kehendak mereka,” tandasnya.
Sementara calon wakil bupati Berau, Agus Tantomo, menyampaikan terima kasih kepada para pensiunan PNS di Berau yang sudah mendukung dirinya dalam Pilkada Berau tahun ini. “Jadi suatu kebanggaan bagi saya mendapat dukungan dari pensiunan PNS di Kabupaten Berau,” kata Agus Tantomo, di sela-sela diskusi bersama pensiunan yang mengunjunginya.
Melakukan dialog bersama para pensiunan PNS, menurut Agus, menjadi ilmu baru bagi dirinya. Ia juga meminta masukan-masukan kepada para pensiunan PNS mengenai pemerintahan dan pembangunan Berau ke depan. Menurut Agus, tidak dipungkiri bahwa para pensiunan telah berkontribusi puluhan tahun dalam pembangunan dan pemerintahan di Kabupaten Berau. “Mereka paham apa yang harus dilakukan ke depannya,” pungkasnya. (*/aky/har)
