Gempa di Sulawesi Tengah, BMKG Waspadai Tsunami

- Sabtu, 31 Oktober 2020 | 20:18 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

TANJUNG REDEB- Badan Meteorologi Kimatologi dan Geofisika (BMKG) Berau, menyebutkan, gempa yang terjadi terus menerus di wilayah Sulawesi Tengah, dalam kurun waktu itu sesar misterius tersebut tercatat sudah mengakibatkan 14 kali gempa. BMKG mendeteksi ada pergerakan sesar baru di dasar laut wilayah Sulawesi Tengah, sesar itu terletak di sebelah selatan Kepulauan Togean Kabupaten Tojo Una-Una.

Kepala BMKG Berau, Tekad Sumardi yang dikonfirmasi pada Kamis (29/10) menuturkan, jika Sulawesi terkena Tsunami tentu daerah pesisir Berau juga akan terdampak. Terkhusus wilayah Bidukbiduk dan sekitarnya. Pasalnya, jarak yang dekat membuat Bidukbiduk rentan terdampak.

“Waktu gempa Magnitudo 5,0 yang terjadi di Sulawesi Tengah kemarin, Bidukbiduk terdampak tapi kecil dampaknya,” katanya. Ia menuturkan, pada saat Palu diguncang gempa dan tsunami, Bidukbiduk juga terdampak, dengan naiknya air laut, tapi tidak terlalu parah. Karena gelombang tsunami tidak terlalu tinggi. Tekad menuturkan, Sesar misterius tersebut berdekatan dengan Sesar Belantak yang ada diwilayah tersebut, sehingga jika terjadi pergeseran, tentu akan mempengaruhi Sesar Belantak.

“Sesar Belantak merupakan sesar yang masih aktif,” katanya. Disinggung mengenai Sesar Mangkaliat sendiri statusnya masih aktif dan getaran gempa yang rendah. Belum berpengaruh dan berpotensi tsunami. “Berau saat ini sudah ada alat pengukur gempa, jadi terus terbaca jika ada gempa,” jelasnya.

Terpisah, Camat Bikdbiduk Abdul Malik mengatakan, pihaknya telah mengetahui informasi tersebut dan waspada. Ia juga menuturkan, terus memberikan informasi kepada kepala kampung yang ada di Bidukbiduk. “Iya terdampak, jika terjadi tsunami di daerah Sulawesi. Contohnya, pada saat gempa dan tsunami Palu, kami juga terdampak, tetapi tidak parah dan tidak ada korban jiwa,” tuturnya.

Ia menuturkan, saat ini memang belum ada laporan potensi tsunami yang terjadi, namun ia bersama para kepala kampung bersiaga. Ia akui, telah memberikan imbauan dan juga langkah cepat evakuasi jika Bidukbiduk terdampak parah. “Semoga Bidukbiduk aman dan terbebas dari bencana,” pungkasnya. (hmd)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X