Untuk Rekrutmen Tenaga Kerja di Perusahaan yang Beroperasi di Sini, Kecamatan sampai Bentuk Tim Khusus

- Sabtu, 14 November 2020 | 20:28 WIB
Anang Hardiansyah
Anang Hardiansyah

TELUK BAYUR – Camat Teluk Bayur, Anang Hardiansyah menggelar pertemuan dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) beserta unsur musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika). Untuk membahas rekrutmen tenaga kerja di perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Teluk Bayur.

Pertemuan yang digelar Jumat (13/11) itu juga turut dihadiri Lurah Teluk Bayur, Rinding serta beberapa ketua RT.

Dikatakan Camat Teluk Bayur, Anang, pihak perusahaan yang beroperasional di Kecamatan Teluk Bayur saat ini belum bisa memaksimalkan masyarakat yang ada di wilayahnya. Bahkan, dalam proses rekrutmen tenaga kerja, cenderung masih mengambil dari luar daerah.

"Kalau memang ada tenaga lokal, ya kenapa mesti diambil dari luar," katanya.

Ia juga menyayangkan adanya LSM yang secara sengaja mengeluarkan rekomendasi terkait rekrutmen tenaga kerja. Sehingga berdampak tidak maksimalnya masyarakat lokal untuk mendapatkan pekerjaan.

Melalui pertemuan itu, pihaknya bersama 15 LSM yang ada di Kecamatan Teluk Bayur, sepakat untuk membentuk tim gabungan. Di mana tim tersebut gabungan dari 15 LSM dan berfungsi untuk mengatasi persoalan tenaga kerja yang ada di Kecamatan Teluk Bayur.

"Tim ini juga bertugas merumuskan kategori yang termasuk warga Kecamatan Teluk Bayur. Misalnya, apakah memakai kelahiran Teluk Bayur, atau penduduk yang baru saja datang dan memiliki KTP Teluk Bayur," jelasnya.

Anang juga mengakui proses rekrutmen merupakan kewenangan pihak perusahaan. Namun, lewat tim yang dibentuk tadi, pihaknya ingin ada rekomendasi terlebih dahulu yang nantinya dikeluarkan oleh tim dan pihak kecamatan.

"Proses rekrutmen tenaga lokal ini nantinya hanya menggunakan satu pintu saja," tuturnya.

Lebih lanjut, dirinya juga mengungkapkan pada Senin (16/11) mendatang, akan digelar kembali rapat pemantapan. Sehingga proses rekrutmen tenaga kerja melalui satu pintu tersebut dapat dilaksanakan secepat dan sebaik mungkin.

“Kami ingin memaksimalkan warga lokal Teluk Bayur. Juga demi menghindari kecemburuan sosial dan konflik di tengah masyarakat, dikarenakan persoalan rekrutmen tenaga kerja,” pungkasnya. (*/uga/arp)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Di Berau, Pakaian Adat Bakal Diwajibkan di Sekolah

Sabtu, 20 April 2024 | 17:45 WIB

Wartawan Senior Kubar Berpulang

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

“Kado” untuk Gubernur dan Wagub Mendatang

Sabtu, 20 April 2024 | 14:45 WIB

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB
X