TANJUNG REDEB – Jajaran PT Pelayaran Indonesia (Pelni) yang dipimpin Komisaris Utama, Ali Masykur Musa, mengunjungi Kepulauan Derawan sejak Sabtu (14/11) hingga Senin (15/11) hari ini. Ali Masykur yang disertai para direktur, disambut Sekretaris Kabupaten Berau M Gazali beserta para asisten dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di Pulau Derawan. Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan penjajakan untuk masuknya kapal Pelni dalam rangka mendukung pengembangan pariwisata bahari di Bumi Batiwakkal.
PT Pelni yang mengoperasikan kapal antarpulau dikatakan Ali Masykur, sangat memungkinkan untuk bisa singgah di Kabupaten Berau. Sehingga koneksi antara Berau dengan kota lain yang selama ini lebih dulu menjadi jalur singgah kapal Pelni bisa lebih cepat. “Karena itu pelabuhan Tanjung Batu di Berau yang telah disampaikan memenuhi syarat, ini bisa dihidupkan kembali,” katanya.
Selain itu, dalam dimensi pengembangan wisata, dikatakan Ali Masykur, Kepulauan Derawan adalah salah satu destinasi unggulan. Potensi tersebut menjadi salah satu perhatian PT Pelni untuk mendukung pengembangan pariwisata dengan masuknya kapal pesiar yang juga dikelola anak perusahaan PT Pelni. “Tentu ini melihat potensi di Pulau Derawan, Maratua, Kakaban, maupun Sangalaki. Dengan masuknya kapal wisata seperti kapal Pinisi, bisa mempercepat hadirnya turis baik domestik maupun mancanegara ke Kabupaten Berau,” jelasnya.
Dengan berkembangnya angkutan penumpang maupun barang, serta dukungan terhadap pengembangan pariwisata di Derawan, menurutnya akan memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat di Berau, khususnya di Derawan dan Maratua. “Rencana ini tentu akan menghidupkan pariwisata di sini, mempunyai nilai strategis bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Berau dan sekitarnya,” ucapnya.
Sekretaris Kabupaten Berau M Gazali, menyambut baik dukungan badan usaha milik Negara (BUMN) tersebut. Terlebih rencana masuknya kapal Pelni ke Kabupaten Berau, khususnya di Tanjung Batu, telah lama menjadi penantian masyarakat Bumi Batiwakkal. Apalagi keberadaan Pelabuhan Tanjung Batu telah dikerjasamakan Pemkab Berau bersama PT Pelindo IV yang telah dilakukan sejak beberapa tahun lalu.
Dengan dukungan PT Pelni dengan masuknya kapal penumpang maupun barang ke Berau, ditambah rencana investasi PT Pelni dengan kapal pesiar yang akan beroperasi di Pulau Derawan dan Maratua, seperti yang telah beroperasi di Labuan Bajo, NTT, menurutnya tentu semakin meningkatkan pariwisata Kabupaten Berau. “Atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan Pelni untuk pariwisata Berau,” jelasnya. (hms/udi)
