Antisipasi Klaster Pilkada

- Sabtu, 12 Desember 2020 | 20:18 WIB
PENYEMPROTAN DISINFEKTAN: Petugas BPBD Berau saat melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah RT 12 Kelurahan Karang Ambun, Jumat (11/12).
PENYEMPROTAN DISINFEKTAN: Petugas BPBD Berau saat melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah RT 12 Kelurahan Karang Ambun, Jumat (11/12).

TANJUNG REDEB – Pencegahan terhadap penyebaran Covid-19 terus menjadi perhatian RT 12, Kelurahan Karang Ambun. Bahkan, Ketua RT 12, Ipun Ismawan pun meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau untuk melakukan penyemprotan disinfektan di wilayahnya pada Jumat (11/12).

Dikatakannya, permintaan penyemprotan disinfektan ini tak terlepas dari kegiatan Pilkada yang barusan dilangsungkan beberapa hari lalu. Karena pihaknya meyakini mencuci tangan, memakai masker serta cek suhu tubuh masih sangat rentan untuk terjangkit virus Covid-19.

Sehingga, bersama warganya, penyemprotan pun dilakukan di bekas Tempat Pemungutan Suara (TPS) RT 12. Sekaligus di beberapa titik yang diperkirakan banyak warga berkumpul yaitu seperti pos kamling dan surau.

“Ini sebagai upaya pencegahan Covid-19 di RT 12 setelah Pilkada berakhir. Karena khawatir sebelumnya ada pengumpulan masyarakat saat harus melakukan pemihan bupati dan wakil bupati,” katanya.

Usai penyemprotan, Ipun menerangkan bakal melakukan pencegahan penyebaran Covid-19, melalui meningkatkan peran aktif warganya. Khususnya apabila ada yang menunjukkan gejala Covid-19 untuk segera melapor ke ketua RT.

Lanjutnya, warga yang melakukan perjalanan dinas dari luar kota, diimbaunya untuk isolasi di rumah. Selain itu juga, perlu selalu diingatkan lagi untuk memakai masker dan penerapan sosial distancing atau jaga jarak.

“Saya juga berharap agar gerak cepat dari tim satgas (penanggulangan Covid-19, red) untuk melakukan tracing, apabila ada warga yang terpapar. Sehingga penyebaran pun bisa diatasi,” ujarnya.

Apabila ada warganya yang terkena Covid-19, ia bersama warga lainnya akan memberi bantuan logistik, terutama kebutuhan sehari-hari apabila ada warga diisolasi mandiri, sehingga tidak perlu keluar rumah.

“Alhamdulillah hingga saat ini tidak ada warga RT 12 yang terjangkit. Namun kami harus tetap waspada dan selalu menjaga kesehatan,” pungkasnya. (*/adf/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X