TANJUNG REDEB – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIB Tanjung Redeb masih meniadakan kunjungan tatap muka bagi keluarga warga binaan. Kebijakan tersebut dilakukan karena pandemi Covid-19 masih cukup mengkhawatirkan.
Kepala Rutan Klas IIB Tanjung Redeb, Prayitno mengatakan, ditiadakannya kunjungan atau jam besuk bagi warga binaan sudah berlaku sejak 20 Maret lalu. Dan pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, membuat pihaknya masih tidak memperbolehkan besuk tatap muka.
“Sebelumnya penutupan jam besuk ini sudah kami informasikan dan sosialisasikan kepada petugas, pengunjung, dan warga binaan. Sejak pertama kali ditiadakannya sistem besuk tatap muka,” kata Prayitno,
Lanjutnya, agar warga binaan tetap bisa berkomunikasi dengan pihak keluarga, jam besuk diganti dengan layanan video call. Pihaknya telah menyediakan empat unit komputer untuk memudahkan komunikasi antara warga binaan dengan keluarganya.
“Monitor video call, sampai saat ini masih tetap ada agar silaturahmi warga binasa terus berjalan dengan para keluarga di rumahnya,” imbuhnya.
Layanan kunjungan online ini kata dia sangat mudah dilakukan. Keluarga warga binaan hanya perlu mendaftar di bagian pelayanan Rutan Tanjung Redeb. Layanan video call dibuka pada pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita.
“Layanan kunjungan online ini tidak dipungut biaya,” katanya. “Tapi durasinya kami batasi 5 sampai 10 menit. Karena kami keterbatasan alat,” sambungnya.
Perihal keluarga warga binaan yang ingin menitipkan makanan, Prayitno menyebut masih diperbolehkan. Namun dengan prosedur makanan dititipkan kepada petugas jaga.
“Jika ada keluarga yang ingin memberikan makanan diperbolehkan. Karena di depan pintu masuk sudah ada petugas kami yang menunggu keluarga yang ingin memberikan makanan,” pungkasnya. (*/aky/arp)