Minta Disiplinkan Prokes

- Jumat, 25 Desember 2020 | 20:03 WIB
LIBUR: Meski meliburkan atletnya berlatih di laut karena Covid-19. Cabang olahraga layar tetap meminta para atletnya menjalankan latihan fisik secara mandiri di rumah.
LIBUR: Meski meliburkan atletnya berlatih di laut karena Covid-19. Cabang olahraga layar tetap meminta para atletnya menjalankan latihan fisik secara mandiri di rumah.

TANJUNG REDEB - Tingginya angka kasus Covid-19 menyita perhatian Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Berau, Al Hamid. Pasalnya, kasus Covid-19 yang bertambah setiap hari dalam sepekan terakhir membuatnya cukup khawatir.

Terlebih, terdapat tambahan dua pasien Covid-19 meninggal dunia karena tidak mampu bertahan dari virus tersebut, kemarin. Sehingga dirinya meminta seluruh pengurus KONI, cabang olahraga (cabor), serta atlet, hingga seluruh insan olahraga di Kabupaten Berau agar terus waspada terhadap penularan Covid-19.

"Mengapa saya sampaikan ini berulang kali, karena saya tidak mau pengurus, pelatih, bahkan atlet tertular covid-19," ujarnya.

Dengan tingginya angka Covid-19 sekarang di Kabupaten Berau, dirinya tak henti-hentinya mengingatkan untuk selalu waspada dan mengurangi aktivitas di luar rumah. Terlebih  sampai melakukan kegiatan yang bisa memunculkan kerumunan di tempat umum. Sebab kata dia, dari banyaknya kasus penularan yang saat ini terjadi, sebagian besar tidak diketahui sumber penularannya.

"Nah ini yang dikhawatirkan. Kita tidak tahu sekarang tempat yang aman itu ada di mana, karena memang virus ini tidak terlihat. Satu-satunya cara yang dapat dilakukan, adalah menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, menjaga jarak, menggunakan masker, dan selalu rajin mencuci tangan," tegasnya.

Dirinya juga meminta kepada pengurus cabor yang masih melakukan kegiatan rutin untuk selalu waspada dan tetap menerapkan protokol kesehatan, guna pencegahan Covid-19. Jika pun tidak memungkinkan, dirinya menyarankan untuk melakukan kegiatan atau latihan di rumah masing-masing saja, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

"Silahkan bagi yang ingin melakukan latihan bersama, atau melakukan latihan mandiri. Namun tetap menjaga kesehatan dan jangan mengenyampingkan protokol kesehatan," jelasnya.

"Atau bisa juga melakukan pembatasan junlah atlet yang hadir latihan. Jangan sampai, ada klaster-klaster baru bermunculan karena kurangnya kewaspadaan kita dengan Covid-19 ini," sambungnya.

Kendati demikian, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh insan olahraga untuk menjaga kesehatannya dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti rajin berolahraga, memakan makanan bergizi, dan mengkonsumsi vitamin untuk meningkatkan ketahanan tubuh.

"Harapannya pandemi ini dapat segera berakhir, sehingga kegiatan sosial masyarakat dapat kembali normal," tuturnya. (mar/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB
X