Syarifuddin Israil Jabat Rektor UMB

- Selasa, 29 Desember 2020 | 21:55 WIB
DILANTIK: Syarifuddin Israil saat dilantik sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Berau (UMB) oleh Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Lincolin Arsyad, secara virtual.
DILANTIK: Syarifuddin Israil saat dilantik sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Berau (UMB) oleh Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Lincolin Arsyad, secara virtual.

TANJUNG REDEB - Syarifuddin Israil resmi dilantik sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Berau (UMB) periode 2018-2022. Pelantikan dilaksanakan bersamaan dengan peresmian UMB secara virtual di Aula UMB, Minggu (27/12).

Pelantikan Rektor UMB dilakukan oleh Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Lincolin Arsyad.

Rektor UMB, Syarifuddin Israil berjanji dalam melaksanakan amanah perserikatan Muhammadiyah senantiasa bersungguh-sungguh menjunjung tinggi petunjuk Allah SWT, sesuai Alquran dan sunnah  Rasulullah dalam segala kebijakan dan tindakan.

Mematuhi perundangan, peraturan, dan ketentuan lain yang berlaku di perguruan tinggi. Berpedoman pada garis-garis perserikatan yang tertuang dalam kepribadian Muhammadiyah, makna keyakinan dan cita-cita hidup Muhammadiyah, cipta kerja Muhammadiyah, pedoman perguruan tinggi Muhammadiyah, dan ketentuan Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Meningkatkan musyawarah dan mendahulukan kemaslahatan umat, dalam menetapkan keputusan dan menentukan kebijakan, serta selalu bertawakkal kepada Allah SWT. Kemudian, selalu membina kebersamaan, keakraban, dan kerukunan dalam lingkungan kerja dan menjalin kerja sama dengan perserikatan Muhammadiyah.

Dalam sambutannya juga, Syarifuddin menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi di luar negeri seperti Thailand, Malaysia, Filipina, dan Brunai Darrussalam untuk mengadakan program Student Exchange.

“Dan mahasiswa dari Berau, alhamdulillah berhasil mencetak beberapa prestasi belajar di universitas tersebut,” katanya.

"Universitas Muhammadiyah akan mengikuti kebijakan pemerintah, yakni Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar. Termasuk memberlakukan pembelajaran di luar prodi dalam perguruan tinggi,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu juga, Syarifuddin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam mewujudkan perubahan status Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah (STIEM) menjadi UMB. Di mana dalam prosesnya berjalan sekitar 1,5 tahun.

Usai dilantik, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan kontrak kerja, pakta integritas, naskah pelantikan, serta berita acara kegiatan peresmian UMB oleh Rektor Universitas Muhammdiyah Berau, Syarifuddin Israil.

Pada kesempatan itu juga, Plt Bupati Berau Agus Tantomo menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya. Karena, dengan lahirnya universitas pertama di Bumi Batiwakkal-sebutan Berau melalui delapan prodi yang dimiliki tentu memberikan peluang dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkompeten di bidangnya. Tentu dengan pemenuhan sarana dan kualitas pendidikan bagi generasi di Berau akan semakin baik.

“Sekali lagi selamat kepada Syarifuddin Israil, atas pelantikannya sebagai rektor UMB. Harapannya dengan melalui universitas ini kita bisa menghasilkan SDM yang berkualitas. Serta selalu tingkatkan visi dan misi demi kemajuan Kabupaten Berau yang kita cintai,” ucap Agus. (mar/adv/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Kerja Sama dengan SRC

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:49 WIB

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB
X