TANJUNG REDEB – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Berau fokus dalam perbaikan genetik bibit ternak dengan program inseminasi buatan untuk sapi pada 2021 ini.
Dijelaskan Kepala Distanak Berau, Mustakim, program ini sudah berjalan dalam empat tahun terakhir dengan mendatangkan bibit dari Pulau Sulawesi dan Jawa. “Saat ini di Berau sudah mulai mampu memproduksi bibit sapi unggul sendiri. Kini bibit unggul produksi sendiri sudah ada seperti silangan antara sapi simetral, limusin, rahman dan anggus sudah ada,” katanya.
Sukses dalam inseminasi sapi, pada tahun ini pihaknya juga akan melakukan perbaikan genetik ternak untuk kambing. Dengan langkah awal menyiapkan tenaga teknisnya terlebih dahulu.
“Nanti ada tenaga teknis dari kelompok tani yang kami kursuskan ke Jawa untuk dididik menjadi ahli,” ucapnya.
Untuk kawin suntik khusus ternak kambing, Mustakim mengungkapkan bakal difokuskan untuk dua ternak kambing. Pertama di Kelay atau Sidobangen dan kedua di Biatan yang menjadi sentral kambing.
"Cuma untuk kelompok pemuda kambing antusiasnya di bagian Sidobangen," terangnya.
“Jadi kambing silang ini, nanti kami silangkan dengan kambing jenis unggul. Dengan harapan nanti ke depannya keturunannya punya gen yang lebih bagus,” pungkasnya.(*/fif/arp).