TANJUNG REDEB – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Berau Mustakim, akui masih ada petani di Bumi Batiwakkal –sebutan Kabupaten Berau- belum terdata dalam Sistem Penyuluhan Pertanian (Simluhtan).
Akibatnya, pemerintah tidak bisa membantu semua petani, khususnya pemberian jaminan sosial. “Yang dapat dibantu jaminan sosialnya hanya kelompok yang telah mengajukan permohonan,” ungkapnya, belum lama ini.
Sebenarnya klaim Mustakim, dalam setiap kesempatan pihaknya selalu mengajak kelompok tani untuk mengajukan permohonan, sayangnya tidak semua yang langsung mendaftarkan diri.
Dirinya pun menyayangkan tidak aktifnya kelompok tani untuk mendaftar, padahal hal itu juga untuk kemudahan para petani. “Apalagi syaratnya tidak begitu sulit. Hanya ada beberapa kriteria dan syarat saja yang harus dipenuhi kelompok tani untuk bisa mendapatkan bantuan. Kami harap masyarakat bisa mendaftarkan diri karena hal itu akan sangat membantu dan mendukung kesejahteraan mereka,” pungkasnya. (*/adf/sam)
