PROKAL.CO,
TANJUNG REDEB - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Berau menerima dua unit fasilitas pencuci tangan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwsata (Disbudpar) Berau, kemarin (12/1). Fasilitas tersebut diberikan untuk meminimalisasi penularan Covid-19, dengan tujuan agar rutin mencuci tangan menggunakan sabun.
Ketua KONI Berau, Al Hamid, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Berau melalui Disbudpar yang telah memberikan fasilitas berupa tempat cuci tangan di sekretariatnya itu. “Fasilitas ini memang dibutuhkan tidak hanya bagi pengurus KONI yang beraktivitas di sekretariat, melainkan juga tamu-tamu yang datang,” ujarnya.
Diakuinya, pandemi Covid-19 seperti ini tidak ada alasan untuk tidak meningkatkan kewaspadaan. Apalagi Kabupaten Berau sudah berada di zona merah yang artinya jumlah penularan tidak terkendali. Sehingga menurutnya, apa yang dilakukan Disbudpar tersebut tentu juga merupakan langkah yang sangat positif untuk mencegah meluasnya penularan Covid-19, khususnya di lingkungan sekretariat KONI Berau.
“Dengan adanya alat pencuci tangan ini dapat mengurangi potensi tertularnya Covid-19. Terlebih tidak hanya bagi KONI Berau sendiri, namun beberapa instansi juga turut mendapatkan fasilitas yang sama,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Al Hamid mengajak seluruh masyarakat Bumi Batiwakkal -sebutan Berau- untuk selalu menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada. Baik itu ketika bekerja, maupun ketika beraktivitas di dalam rumah maupun di luar rumah.
“Karena penularan Covid-19 ini sangat cepat dan tidak diketahui di mana akan tertular. Jadi kewaspadaan dan menerapkan protokol kesehatan adalah upaya terbaik untuk mencegah penularan itu,” tuturnya.