TANJUNG REDEB – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Berau, Al Hamid meminta seluruh pengurus cabang olahraga (cabor) turut serta melakukan sosialisasi protokol kesehatan (prokes), khususnya terhadap atlet Bumi Batiwakkal-sebutan Kabupaten Berau.
Menurut Al Hamid, hal tersebut penting disampaikan agar masyarakat terutama para insan olahraga bisa lebih mengerti bahayanya Covid-19. Terlebih setiap harinya jumlah warga yang terpapar Covid-19 terus bertambah.
“Belum lagi setiap harinya ada yang meninggal karena virus ini. Seperti hari ini ada dua lagi yang meninggal akibat covid. Sehingga perlunya sosialiasi ini dilakukan dilingkungan pengurus cabor termasuk pengurus KONI untuk taati prokes," ujarnya.
Ditegaskannya, pandemi Covid-19 tidak boleh dianggap sepele apalagi diabaikan hanya karena virusnya ini tidak terlihat. Menurutnya sangat perlu kewaspadaan masyarakat melihat jumlah penambahan kasus Covid-19 ini. Kendati demikian, tugas mensosialisasikan protokol kesehatan ini, bukan hanya menjadi tugas pemerintah kabupaten ataupun Satgas Covid-19 Berau.
"Melainkan juga kewajiban semua pihak, termasuk KONI Berau dan insan olahraga lainnya," tegasnya.
“Minimal memberikan penjelasan pentingnya protokol kesehatan kepada atlet, maupun keluarga kita di rumah. Itu sudah sangat membantu,” lanjutnya.
Ia menilai, sejauh ini penerapan protokol kesehatan yang dilakukan pengurus cabor sudah memberlakukan protokol kesehatan ditempat latihan. Bahkan disebutnya semua sudah memberlakukan sesuai protokol kesehatan. Kemudian, bagi cabor yang tidak memungkinkan berlatih di tengah pandemi karena sulit melaksanakan protokol kesehatan, terpaksa diliburkan dan berlatih mandiri. "Semata-mata hanya untuk mengurangi potensi penularan,” tuturnya.
Maka itu kata dia, dirinya berharap pandemi di Kabupaten Berau dapat segera berakhir. Sebab, akibat pandemi ini, banyak aktivitas masyarakat terganggu bahkan dibatasi terutama aktivitas olahraga dalam persiapan Porprov 2022 mendatang.
“Harapannya semua masyarakat, khsusunya insan olahraga taat prokes, agar mengurangi potensi penularan Covid-19 di Berau,” tutupnya. (mar/arp)