Masih Kurang Rp 2,5 Miliar

- Senin, 1 Maret 2021 | 20:04 WIB
Agus Wahyudi
Agus Wahyudi

TANJUNG REDEB – Pembangunan Stadion Olimpic Mini Teluk Bayur terus dikebut. Pembangunan venue utama Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 tersebut, sudah dikucur anggaran tahun jamak atau multiyears sebesar Rp 51,9 miliar.

Namun, pembangunan stadion saja tidak cukup. Diutarakan Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan (Bapelitbang) Berau Agus Wahyudi, pembangunan stadion harus diikuti dengan pembangunan jalan menuju stadion. “Anggaran untuk pembangunan stadion memang sudah dipersiapkan, tapi untuk jalan masuknya lagi. Karena (pembangunan jalan, red) tidak masuk dalam proyek multiyears,” katanya kepada Berau Post, baru-baru ini.

Dirincikan, pembangunan akses utama menuju stadion membutuhkan anggaran sebesar Rp 10 miliar. Sementara tahun ini, pembangunan jalan masuk menuju stadion hanya dianggarkan sebesar Rp 2,5 miliar dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Pemprov Kaltim.

Namun, dari evaluasi alokasi Bankeu Pemprov Kaltim 2021, juga ada anggaran sebesar Rp 5 miliar yang dialokasikan untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Provinsi (Popprov) 2021, yang bisa dialihkan untuk menambah kebutuhan anggaran pembangunan jalan stadion. Sebab, Berau yang ditunjuk sebagai tuan rumah Popprov 2021, sudah memastikan mundur. Karena sangat riskan jika memaksakan pelaksanaan event olahraga tersebut di tengah kondisi Pandemi Covid-19.

“Jadi sudah ada anggaran Rp 2,5 miliar, kemudian suntikan dari Bankeu untuk Popprov Rp 5 miliar, kita alihkan. Jadi total Rp 7,5 miliar. Masih minus Rp 2,5 miliar,” jelasnya.

Ia mengatakan, pembangunan jalan masuk lingkar stadion memang wajib dibangun. Menurutnya, tidak ada satupun stadion yang dibangun tanpa jalur masuk. Selain itu, dengan dibangunnya jalur masuk ke stadion, juga bisa digunakan untuk olahraga masyarakat dan arena road race di Berau.

Hal itu, lanjut Agus, sekaligus untuk menggantikan rencana pembangunan sirkuit permanen yang batal, karena pertimbangan minimnya event balap nasional digelar di Berau. “Jadi lebih baik, stadion mini digabung dengan arena race, anggaran juga tidak terlalu besar,” beber Agus Wahyudi.

Ia melanjutkan, proyek pembangunan stadion mini, sudah berjalan mulai tahun lalu, dan ditargetkan selesai tahun ini. Tapi belum termasuk penyelesaian akses masuknya.

“Masih sempat. Porprov Kaltim tahun 2022, nanti dianggarkan lagi melalui APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) 2020 untuk kekurangannya,” pungkasnya. (hmd/udi)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Di Berau, Pakaian Adat Bakal Diwajibkan di Sekolah

Sabtu, 20 April 2024 | 17:45 WIB

Wartawan Senior Kubar Berpulang

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

“Kado” untuk Gubernur dan Wagub Mendatang

Sabtu, 20 April 2024 | 14:45 WIB

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB
X