TANJUNG REDEB - Sebanyak 640 anggota TNI dan Polri di Kabupaten Berau melaksanakan vaksinasi Covid-19 dosis pertama, pada Rabu (3/3). Kapolres Berau, AKBP Edy Setyanto Erning, mengatakan bahwa 80 persen anggota Polres Berau siap divaksin dosis pertama. Sementara sisanya akan menyusul sembari menunggu kedatangan vaksin berikutnya.
“Ini program pemerintah pusat, wajib untuk diikuti. Jadi seluruh personel Polres Berau akan divaksin, terkecuali yang memang tidak bisa atau belum bisa melaksanakan vaksin menurut medis,” jelas Edy.
Dikatakannya, vaksinasi bagi anggota polres Berau memang dilakukan bertahap. Namun Edy memastikan bahwa anggota Polres Berau yang layak secara medis menerima vaksin Covid-19 akan divaksin. “Kan ada pengecekan kesehatan juga. Jika memang layak, akan divaksin,” jelasnya.
Edy menegaskan, meskipun personel polres telah divaksin, namun ia mengingatkan tetap menerapkan protokol kesehatan. Baik di kantor, rumah, ataupun saat menjalankan tugas. “Jangan merasa kebal meskipun telah divaksin. Tetap terapkan protokol kesehatan,” tegasnya.
Sementara itu, Dandim 0902/ Trd, Letkol Inf Fardin Wardhana menuturkan, pihaknya turut mendukung program vaksinasi Covid-19, karena merupakan salah satu langkah positif dari pemerintah yang bermaksud untuk meningkatkan imun pada tubuh. “Personil TNI AD akan melaksanakan vaksin dosis pertama selama 3 hari. Ada sekitar 240 personel,” jelasnya.
Fardin mengingatkan bahwa vaksin ini baru tahap pertama, masih ada tahap kedua yang harus dilakukan personel TNI. Dia juga menegaskan pentingnya protokol kesehatan yang harus diikuti dan dilaksanakan oleh setiap prajurit TNI. “Tetap lakukan 5 M, itu yang harus dipegang teguh dalam rangka mengendalikan angka penularan Covid-19 di Kabupaten Berau,” ujarnya. (hmd/har)
