KABUPATEN Berau kembali menerima kuota vaksin Sinovac sebanyak 4.700 dosis. Vaksin Covid-19 tersebut tiba di Berau melalui Bandara Kalimarau, Kamis (8/4).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Berau, Garna Sudarsono menuturkan, kedatangan vaksin Covid-19 itu masih diperuntukkan bagi para lansia dan pelayan publik. Hingga saat ini, kata dia, sebanyak 1.083 lansia di Kabupaten Berau telah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama dan kedua.
“Vaksin yang baru tiba ini 2.100 dosis untuk penyuntikan termin pertama. Kemudian penyuntikan termin kedua sebanyak 2.600 dosis,” jelasnya, kemarin.
Dikatakannya, sesuai rencananya, 470 vial vaksin yang baru tiba ini langsung didistribusikan ke fasilitas kesehatan di wilayah kecamatan. Sehingga penyuntikan vaksin dapat dilakukan pada Jumat (hari ini). “Besok (hari ini) sudah ada di puskesmas dan fasilitas kesehatan yang melakukan penyuntikan vaksin Covid-19,” Katanya.
Namun lanjutnya, sebagian besar vaksin yang baru tiba ini akan disalurkan di daerah-daerah dengan status zona merah, seperti Kecamatan Tanjung Redeb. Hal ini untuk menekan penyebaran virus Covid-19 di wilayah zona merah. “Wilayah zona merah akan diutamakan. Tetapi semua kecamatan tetap kami distribusikan walaupun porsinya berbeda,” lanjutnya.
Garna juga mengungkapkan bahwa program vaksinasi di Kabupaten Berau masih membutuhkan waktu yang cukup lama. Sebab ketersediaan vaksin yang belum dapat memenuhi kebutuhan. Pihaknya juga terus berupaya agar proses vaksinasi di Kabupaten Berau cepat selesai dan kehidupan dapat berjalan normal kembali. “Kuota yang kita terima belum mencukupi sesuai jumlah sasaran, yaitu 70 persen dari jumlah masyarakat Berau,” imbuhnya. (hmd/har)
