Minta Suplai Normal Selama Ramadan

- Sabtu, 10 April 2021 | 19:40 WIB
PASTIKAN LISTRIK LANCAR: Untuk memastikan suplai listrik aman selama Ramadan, Bupati Berau Sri Juniarsih, melakukan pengecekan kondisi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Lati, kemarin (9/4).
PASTIKAN LISTRIK LANCAR: Untuk memastikan suplai listrik aman selama Ramadan, Bupati Berau Sri Juniarsih, melakukan pengecekan kondisi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Lati, kemarin (9/4).

TANJUNG REDEB - Bupati Berau, Sri Juniarsih, melakukan peninjauan terhadap kondisi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Lati, Jumat (9/4) kemarin. Peninjauan ini untuk memastikan kelancaran suplai listrik selama Ramadan.

Di lokasi, Sri Juniarsih melihat langsung kondisi tiga boiler yang diaktifkan PLTU Lati. Dari laporan yang diterimanya, kondisi tiga unit boiler PLTU Lati cukup prima dan sudah dilakukan perawatan pada Maret lalu. Kondisi terkini, masing-masing broiler mampu memproduksi daya sebesar 7 megawatt.

Dikatakannya, saat ini beban puncak di Berau mencapai 25 megawatt. Sementara total daya yang dihasilkan dari PLTU Lati, didukung PLTU Teluk Bayur dan PLTD Sambaliung sebesar 31 megawatt. Sehingga masih ada surplus 6 megawatt. “Masih ada ada surplus. Semoga pasokan listrik tidak ada kendala selama Bulan Ramadan,” kata Sri Juniarsih.

Selama Ramadan, lanjutnya, biasanya pemakaian listrik mengalami lonjakan. Maka dari itu, ia ingin memastikan kesiapan mesin milik PLTU tersebut. “Saya ingin memastikan persiapan secara teknis di pembangkit. Sehingga tidak ada lagi kendala, dan suplai listrik tetap normal ketika Bulan Ramadan,” jelasnya.

Menurutnya, PLTU Lati memang perlu melakukan persiapan untuk memastikan tidak ada pemadaman listrik selama Ramadan tahun ini. Sebab banyak aktivitas masyarakat yang membutuhkan suplai listrik, seperti saat ibadah salat Tarawih dan sahur. Selain itu, hal ini juga mencegah terjadi musibah kebakaran yang disebabkan oleh pemadaman listrik. “Jangan sampai akibat terjadi pemadaman terjadi musibah,” harapnya.

“Maka dari itu saya tekankan pada pengelola PLTU Lati agar dipastikan di Bulan Ramadan tidak ada pemadaman,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Operasional PLTU Lati, Jefri Ade Saputra, mengatakan bahwa pihaknya sudah jauh hari mengantisipasi kemungkinan adanya kendala jaringan menjelang Ramadan. “Kami sudah melakukan pemeliharaan untuk tiga unit boiler pada Maret lalu. Semoga tidak ada masalah,” katanya.

Selain itu, lanjut Jefri, pihaknya juga sudah mengonfirmasi ke perusahaan yang menyuplai batu bara ke PLTU Lati untuk memastikan pasokan tetap lancar. Sehingga untuk pemadaman listrik saat Ramadan nanti kemungkinannya sangat kecil. “Termasuk koordinasi dengan PLN terkait kesiapan jaringan. Itu sudah kami koordinasikan. Jadi untuk pemadaman bergilir kemungkinan tidak ada,” imbuh Jefri. (hmd/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

“Kado” untuk Gubernur dan Wagub Mendatang

Sabtu, 20 April 2024 | 14:45 WIB

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB
X