TANJUNG REDEB – Mengikuti lomba kebersihan antar-RT tahun ini, RT 7 Kelurahan Gayam pun mulai melakukan persiapan sejak dini. Salah satunya dengan melakukan gotong-royong membersihkan rawa di lingkungannya beberapa waktu lalu.
Lurah Gayam, Iskandar Zulkarnain mengatakan, gotong-royong tersebut dilakukan di daerah perumahan warga yang berawa. Guna meminimalisir terjadinya banjir ketika hujan. Apalagi pihaknya berencana menjadikan wilayah tersebut sebagai tempat budi daya ikan.
“Beberapa titik juga rencananya akan dilakukan penambahan pembudidayaan ikan,” katanya kepada Berau Post.
Sebelumnya, warga setempat telah melakukan budi daya ikan. Namun, saat intensitas hujan tinggi dan genangan air muncul, ikan yang dibudidayakan terlepas.
Berkaca dari kejadian tersebut, Iskandar menyebut pihaknya meminta warga untuk rutin memperhatikan kebersihan lingkungannya.
“Karena masalah sampah juga menjadi penyebab banjir ketika hujan. Sehingga saya imbau agar membuang sampah dan menjaga lingkungan bebas dari sampah,” tuturnya.
Lebih lanjut, selain membersihkan lingkungan, pihaknya juga turut melakukan penataan lingkungan. Dengan penambahan beberapa sarana dan prasarana. Sebagai upaya memperindah lingkungan RT 7, yang selama ini memang dikenal sebagai RT yang memanfaatkan bahan bekas untuk didaur ulang.
“Ketika gotong-royong ditambahkan beberapa papan imbauan dan pemberitahuan untuk mengingatkan warga,” pungkasnya. (*/adf/arp)