Puasa Perkuat Iman, Momen Introspeksi Diri

- Kamis, 15 April 2021 | 20:42 WIB
Ustad Rahmadi
Ustad Rahmadi

Bulan Ramadan telah memasuki hari ketiga. Masyarakat muslim antusias melakukan amalan di bulan penuh berkah ini. Karena setiap amal baik akan dilipat gandakan pahalanya.

---

AWAK media ini berkesempatan bertemu dengan Ustaz Rahmadi, salah seorang tokoh agama yang tinggal di Jalan Yos Soedarso, Tanjung Redeb. Dalam bincang santai tersebut, Ustaz Rahmadi berpesan bahwa momen puasa juga bisa dimanfaatkan untuk memperkuat iman. Ustaz Rahmadi juga memberi ilmu mengenai cara-cara memperkuat iman dari godaan di bulan Suci Ramadan.

Ustaz Rahmadi mengatakan, bersyukur masih diberi kesempatan untuk menjalankan ibadah yang sangat mulia yakni puasa di bulan suci Ramadan. Oleh sebab itu, dia mengajak umat Muslim bersama-sama menjalani Bulan Ramadan dengan melatih diri serta berpacu memperbanyak amal ibadah agar senantiasa mendapatkan berkah dan ampunan.

Dikatakannya, sebenarnya puasa bukanlah ibadah yang baru dilaksanakan ketika kedatangan Islam. Tetapi sudah dilaksanakan jauh sebelumnya. Para pakar perbandingan agama mendapatkan data bahwa sebelum mengenal agama Samawi orang-orang Mesir kuno, orang-orang Yunani dan Romawi telah mengenal puasa. Demikian juga dengan orang-orang Majusi, Budha, Yahudi, dan Kristen. Dalam karyanya Al Fihrist, Ibnu Nadim menyebutkan bahwa orang orang Majusi berpuasa tiga puluh hari dalam setahun, mereka juga melakukan puasa puasa Sunah yang ditujukan sebagai penghormatan kepada Bulan, Mars dan Matahari. Sementara Al Thabrani dalam tafsirnya Jami Al Bayan menyebutkan bahwa seluruh pemeluk agama Samawi (ahlul kitab) diwajibkan oleh Allah untuk menjalankan puasa. Barangkali terdapat perbedaan mengenai tata cara berpuasa antara satu agama dengan agama lainnya.

Namun yang penting, lanjutnya, untuk prakteknya ibadah dengan cara menahan diri dari makan minum dan hawa nafsu oleh agama dan umat manusia dari rentang masa yang satu ke rentang masa berikutnya. Mengesankan bahwa ibadah puasa merupakan ibadah yang bersifat universal ia dipandang sebagai jalan yang sangat efektif dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sedangkan dalam Islam, puasa memiliki keistimewaan yang berbeda dengan ibadah ibadah lainnya.

Ustaz Rahmadi mengungkapkan, dalam sebuah Hadis Qudsi, Allah SWT berfirman yang artinya semua amal manusia untuk dirinya sendiri  kecuali puasa, sebab puasa itu adalah untukku dan Aku sendiri yang akan membalasnya.

“Ketika melaksanakan puasa sebenarnya tidak ada yang dapat mengetahuinya apakah seseorang sedang puasa atau tidak. Tidak menutup kemungkinan adanya orang yang terlihat berpuasa namun sebenarnya ia tidak melaksanakan ibadah puasa,” jelasnya.

Ustaz Rahmadi melanjutkan, ketika sepi dari orang lain bisa saja ia makan minum atau mengumbar hawa nafsu tanpa sepengetahuan orang lain. Pendek kata hanya si pelaku yang mengetahuinya apakah ia sedang berpuasa atau tidak. Lalu apakah yang membuat seseorang tetap menjaga puasanya? Satu satunya jawaban, kata Ustaz Rahmadi, keimanan yang terpatri dalam jiwanya. “Puasa juga merupakan benteng yang menggiring manusia untuk berpikir sehat dan menekan hawa nafsunya,” paparnya.

Rasulullah mengibaratkan puasa sebagai Junnah atau perisai dalam sebuah hadis beliau bersabda, puasa adalah perisai jika salah satu dari kalian sedang berpuasa maka janganlah ia berkata kotor dan mengeraskan perkataan, jika seseorang mencacinya atau menentangnya maka hendaklah ia berkata sesungguhnya aku sedang berpuasa.

Pria kelahiran Rantau, Kalimantan Selatan, ini melanjutkan, menahan diri dari segala hawa nafsu tentu semakin baik dalam meningkatkan keimanan manusia kepada sang Khalik. Puasa ini juga merupakan momen introspeksi diri, memperbaiki diri dari segala kesalahan, agar ke depannya menjadi manusia yang lebih baik lagi.

“Semua manusia diberikan kekuatan lahir dan batin untuk bisa melaksanakan puasa dengan sebaik-baiknya. Semoga semua amal ibadah kita di terima Allah SWT, aamiin...,” tutupnya. (hmd/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Senin, 22 April 2024 | 16:00 WIB

Pemilik Rumah dan Ruko di Paser Diimbau Punya Apar

Senin, 22 April 2024 | 12:30 WIB
X