Sempat Berhenti Produksi

- Jumat, 16 April 2021 | 19:46 WIB
PRODUK RUMAHAN: Beberapa produk dari industri rumahan di RT 11, Kelurahan Gunung Panjang yang pemasarannya telah ke luar Berau.
PRODUK RUMAHAN: Beberapa produk dari industri rumahan di RT 11, Kelurahan Gunung Panjang yang pemasarannya telah ke luar Berau.

KETUA RT 11, Kelurahan Gunung Panjang, Handoyo Gunawan membentuk industri rumahan di lingkungannya, yang memproduksi berbagai jenis makanan khas Berau. Kemudian dipasarkan di beberapa swalayan dan daerah lain di Kalimantan Timur.

Berbagai macam makanan khas yang diproduksi itu di antaranya abon, stik hingga amplang. Dengan produksinya disebut Gunawan menyesuaikan ketersediaan bahan yang ada. “Produksi kami tidak menentu jumlahnya, sebab kami menyesuaikan bahan. Karena terkadang ada bahan yang sulit untuk didapatkan oleh sebab itu kami fleksibel saja,” ucapnya.

Mengenai pemasarannya, ia menyebut hasil dari industri rumahan ini telah dipasarkan ke beberapa swalayan di Berau. Bahkan ada juga yang sudah dijual ke luar Berau, khususnya di wilayah Kalimantan Timur. 

“Untuk pemasaran kami sudah sampai di beberapa kota yaitu Bontang, Sangatta, Samarinda dan Balikpapan,” kata Handoyo.

Meski begitu, Gunawan mengungkapkan, pandemi Covid-19 ternyata sempat membuat usaha rumahan ini terhenti. Bahkan, membuat produksinya terhenti, seiring dengan menurunnya angka penjualan. 

“Kami sempat terhenti satu tahun dari awal pandemi saat itu, karena menurunnya ekonomi dan juga sulitnya bahan, membuat kami terpaksa menghentikan produksi saat itu,” tandasnya. (*/ssn/arp)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Sinyal Kuat Isran-Hadi Kunci Gerindra

Rabu, 8 Mei 2024 | 20:00 WIB

Pyramid Game

Rabu, 8 Mei 2024 | 17:30 WIB

Kubar Fokus Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

Rabu, 8 Mei 2024 | 16:30 WIB
X