SAMBALIUNG - Usai Kecamatan Teluk Bayur, kini Pemerintah Kecamatan Sambaliung juga mulai rencanakan pembentukan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di tingkat kecamatan.
Camat Sambaliung Nazaruddin, menyebut, rencana pembentukan itu menindaklanjuti surat MUI kabupaten beberapa bulan lalu. Bersama tokoh agama, pihaknya pun mulai membahas terkait pembentukannya.
"Memang surat yang dikirim MUI kabupaten sudah kami terima beberapa waktu yang lalu, namun karena banyaknya agenda dan persoalan Covid-19, sehingga baru saat ini kami mewacanakan untuk membentuk MUI di Kecamatan sambaliung," ujarnya.
Katanya, perlunya pembentukan MUI tingkat kecamatan lantaran dibutuhkannya peran ulama dalam menghadapi persoalan-persoalan di tingkat masyarakat, dan baginya beberapa persoalan yang terjadi di masyarakat itu hanya dapat diselesaikan di ranah ulama, terkhusus lingkar persoalan terkait agama Islam.
"Misalnya saja persoalan terkait isu aliran sesat, persoalan konflik keagamaan, dan lain sebagainya," jelasnya.
Selain itu, dibentuknya MUI juga agar para tokoh agama terkhusus agama muslim dapat mengambil peran lebih dalam membina masyarakat baik secara religius maupun sosial.
"Pandemi Covid-19 ini juga dibutuhkan peran tokoh agama dalam memberi pemahaman terhadap masyarakat, mengenai pentingnya mematuhi protokol kesehatan baik itu melalui pengajian maupun melalui masjid secara langsung," papaprnya.
Dalam hal kepengurusan MUI, bersama tokoh agama Kecamatan Sambaliung pihaknya akan menyusun berdasarkan prosedur hal yang ada. "Secepatnya akan kami rapatkan, Selasa (20/4) nanti akan kami upayakan sudah terbentuk," tutupnya. (*/uga/sam)
