Ratusan Pelaku UMKM Berebut Kuota Banpres

- Rabu, 21 April 2021 | 21:16 WIB
BERKERUMUN: Ratusan pelaku UMKM mengantre, mendaftar untuk menerima BLT Banpres.
BERKERUMUN: Ratusan pelaku UMKM mengantre, mendaftar untuk menerima BLT Banpres.

TANJUNG REDEB – Tak ingin kehabisan kuota, ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Berau langsung serbu Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) untuk mengajukan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bantuan Presiden (Banpres), sejak Rabu (14/4).

Kata Kepala Bidang Koperasi dan UMKM, Hasnawati, antusias dalam mengajukan bantuan ini cukup tinggi. Hingga Senin (19/4) saja sudah 500 pelaku UMKM yang sudah mendaftar, dirinya pun memperkirakan jumlah pengajuan kali ini akan lebih banyak dari sebelumnya yang mencapai 4.000 pelaku UMKM.

Apalagi disebutnya, tidak ada kuota yang akan menerima bantuan di suatu daerah. Asalkan yang mengajukan memenuhi syarat salah satunya tidak memiliki utang di bank maka orang pelaku usaha tersebut bisa didaftarkan.

Untuk itu juga, mengantisipasi kuota di pusat penuh, per tiga hari pihaknya langsung mengajukannya ke pusat. "Khawatir jika ditunggu sampai akhir, malah tidak ada masyarakat kita yang yang menerima Banpres tersebut lantaran kuota yang sudah penuh, karena kuota se-Indonesia itu ada 12 ribu pelaku UMKM yang menerima bantuan," ujarnya, (20/4).

Dijelaskannya, Banpres merupakan bantuan yang diberikan terhadap pelaku UMKM untuk membantu ekonomi usaha masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Dalam bantuan ini juga katanya, ada sedikit perubahan di mana nilai yang akan didapatkan setiap penerima bantuan lebih sedikit dari sebelumnya Rp 2,4 juta kini menjadi Rp 1,2 juta saja.

"Tapi dengan penurunan nilai itu, potensi penerima Banpres menjadi lebih banyak dari sebelumnya," tambah Hasnawati. (*/uga/sam)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Suzuki Indonesia Recall 448 Unit Jimny 3-Door

Jumat, 19 April 2024 | 08:49 WIB

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB

Desa Wisata Pela Semakin Dikenal

Selasa, 16 April 2024 | 11:50 WIB

Pekerjaan Rumah Gubernur Kaltim

Selasa, 16 April 2024 | 09:51 WIB
X