Berbenah Diri dari Hal yang Buruk

- Rabu, 28 April 2021 | 20:04 WIB
Ustaz Sharwandi
Ustaz Sharwandi

Bulan suci Ramadan merupakan kesempatan bagi setiap hamba Allah untuk lebih meningkatkan ketakwaan, dikarenakan bulan ini memiliki beberapa keutamaan. Salah satunya sebagai bulan pengampunan dosa. Rasulullah SAW bersabda; “Barang siapa yang berpuasa Ramadan karena keimanan dan hanya mengharap pahala, dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. al-Bukhari).

 

Diijelaskan Kepala Pengurus Masjid Lailatul Huda, Ustaz Sharwandi. Dia  mengatakan bahwa tidak dipungkiri bahwa semua umat Nabi Muhammad SAW tidak luput dari dosa. Namun, semua umatnya juga memiliki kadar dosa yang berbeda-beda. Yang jelas dosa yang tidak terbantahkan adalah maksiat. Seperti maksiat mata yang mana tidak bisa menjaga pandangan, dan maksiat mulut tidak bisa menjaga perbincangan.

“Seperti iri dan dengki. Kemaksiatan itu tidak pernah lepas dari sekeliling kita. Maka dari itu hanya kita sajalah yang bisa menjauhi hal-hal tersebut,” ujarnya saat berbincang-bincang dengan Berau Post, Selasa (27/4).

Ustaz Sharwandi mengatakan, untuk terhindar pikiran iri, dengki dan kemaksiatan, yakni dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT serta selalu bersalawat kepada Nabi dan tadarus Alquran. Dengan begitu dirinya sangat yakin maka umat akan jauh dari pikiran-pikiran kotor tersebut.Pada intinya, masyarakat bisa selalu mengingat Allah SWT pada saat ingin melakukan hal yang sekiranya dilarang. 

“InsyaAllah semua pikiran negatif akan hilang kalau kita menyibukkan diri dengan kegiatan positif, serta selalu mengingat kepada sang pencipta. Selalu sempatkan diri ke masjid agar pikiran juga jauh lebih terbuka,” katanya.

Dengan begitu dia mengajak masyarakat khususnya umat muslim agar bisa meramaikan masjid. Pasalnya, dengan selalu meramaikan masjid dan ramai-ramai membaca Alquran, maka pikiran negatif tidak akan menghantui. “Contoh jika kita keluar rumah dan melihat wanita yang berpakaian seksi, terkadang pikiran sudah berbeda, dan itu sudah masuk dalam zina mata. Maka dari itu saya mengajak agar ramaikan masjid agar tidak melihat hal seperti itu,” terangnya.

Selain itu, lanjutnya, salah satu kesempatan untuk berbenah dan menyucikan diri dari dosa-dosa maksiat tadi melalui momen bulan Ramadan. “Bulan Ramadan adalah bulan penuh ampunan. Jadi jangan disia-siakan. Maka dari itu mari kita selalu bertawakal dan mengingat sang pencipta. Ramadan ini momen berbenah dari hal buruk agar dosa diampuni,” imbuhnya.

Bukan hanya menahan iri, dengki dan zina. Namun, di bulan Ramadan ini umat muslim juga harus menahan yang namanya hawa nafsu. Menahan hawa nafsu memang bukan perkara yang mudah. Untuk itu, Allah berikan bulan Ramadan sebagai bentuk pelatihan agar umat Islam bisa melatih mengendalikan diri, mengendalikan hawa nafsunya, dan mengisinya dengan nilai-nilai Islam dan ibadah yang intensif.

Tidak bisa dipungkiri bahwa seseorang Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa hingga saat ini sudah melakukan kewajibannya. “Jadi secara tidak langsung yang sudah menjalankan ibadah puasa, dia juga sudah menjaga hawa nafsunya masing-masing,” kata dia.

Agar bisa lebih kuat dan tidak terpengaruh oleh hawa nafsu, kata Ustaz Sharwandi, maka jangan lakukan hal-hal yang bisa mengundang hal tersebut terjadi. Salah satu cara agar tidak tergoda adalah dengan selalu beristigfar dan mengingat Allah, serta memperbanyak membaca ayat-ayat suci Alquran. “Selalu ingat dengan Allah dan membaca Alquran setelah salat. InsyaAllah kita bisa terhindar dari yang namanya hawa nafsu yang berlebihan, meski itu adalah hal yang memang sering terjadi pada manusia,” jelasnya.

Dia juga menjelaskan, bertawakal dan selalu mengingat Allah SWT tidak hanya untuk menahan hawa nafsu, tetapi juga akan mendapatkan pahala yang pahala yang dilakukan oleh umatnya. (aky/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Di Berau, Pakaian Adat Bakal Diwajibkan di Sekolah

Sabtu, 20 April 2024 | 17:45 WIB

Wartawan Senior Kubar Berpulang

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

“Kado” untuk Gubernur dan Wagub Mendatang

Sabtu, 20 April 2024 | 14:45 WIB

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB
X