Perketat Kembali Pintu Masuk Berau

- Minggu, 2 Mei 2021 | 22:04 WIB
LANGSUNG SWAB: Satgas Covid-19 Kabupaten Berau melakukan serangkaian tes Covid-19 terhadap 10 Warga Negara Asing (WNA) asal India yang masuk Berau beberapa hari lalu.
LANGSUNG SWAB: Satgas Covid-19 Kabupaten Berau melakukan serangkaian tes Covid-19 terhadap 10 Warga Negara Asing (WNA) asal India yang masuk Berau beberapa hari lalu.

TANJUNG RE REDEB - Ketua DPRD Berau, Madri Pani, meminta pemerintah kabupaten maupun Satgas Covid-19 agar memperketat pengawasan jalur keluar masuk wilayah Kabupaten Berau. Hal ini disampaikannya menyikapi adanya 10 warga negara asing (WNA) asal India yang masuk ke Kabupaten Berau.

Dikatakannya, saat ini Pemkab Berau bersama Satgas Covid-19 sedang gencar-gencarnya memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak bepergian di tengah kondisi masih pandemi serta selalu menaati protokol kesehatan untuk mencegah penularan dan penyebaran Covid-19. Namun disayangkan, ada WNA yang bisa masuk di wilayah Kabupaten Berau.

“Kita selalu melakukan monitoring kepada masyarakat dan menegaskan untuk selalu memakai masker dan menaati protokol kesehatan, tetapi kita lihat, ada WNA yang bisa masuk,” kata Madri Pani.

Dirinya meminta Pemkab Berau melalui Satgas Covid-19 untuk tegas dan keras menyikapi hal ini, karena menyangkut kepentingan bersama. “Angka kasus Covid-19 sedang mengalami penurunan. Saat ini kita tengah fokus menangani kasus transmisi lokal. Tapi Jika perbatasan tidak dijaga ketat, maka tidak menutup kemungkinan kasus dari luar masuk ke Berau lagi,” jelasnya.

Dia juga meminta Satgas Covid-19 serta selalu berkoordinasi dengan instansi terkait dan tidak membiarkan WNA bisa keluar masuk wilayah Kabupaten Berau. Sebab dikhawatirkan membawa virus. 

“Kita selalu memperketat protokol kesehatan di perkotaan dan kampung. Tetapi perbatasan dan wilayah yang berpotensi menjadi pintu masuk WNA masih kendur,” ujarnya. 

“Intinya instansi yang menangani hal ini juga harus bisa lebih tegas. Karena masyarakat yang ingin bepergian ke luar daerah saja tidak diperbolehkan,” imbuh Madri Pani.

Sebelumnya, Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Berau bergerak cepat melakukan pemeriksaan atau tes swab terhadap 10 Warga Negara Asing (WNA) asal India yang masuk Kabupaten Berau. Mereka diperiksa di salah satu hotel di kawasan Tanjung Redeb, Jumat (30/4).

Koordinator Pusat Pengendalian dan Operasional (Pusdalopsnal) Satgas Covid-19 Kabupaten Berau, Novian Hidayat menuturkan, 10 WNA asal India itu bekerja di sebuah kapal pelayaran. Setelah mengetahui adanya WNA tersebut masuk ke Berau, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan. Pemeriksaan ini untuk memastikan WNA tersebut aman dari virus Covid-19.

“Ada tiga metode, yakni tes GeNose, test swab, dan PCR (polymerase chain reaction), katanya kemarin.

Dikatakannya, pemerintah maupun Satgas Covid-19 akan terus berupaya melakukan skrining dan penjagaan terhadap warga negara asing yang masuk ke Kabupaten Berau. “Pada intinya, kami tidak menginginkan apa yang terjadi di India, terjadi di Berau,” lanjutnya.

Ia melanjutkan, dari hasil tes pada 10 WNA tersebut, hasilnya semuanya dinyatakan negatif. ‘meski hasilnya negatif, tapi kami masih akan melakukan pemantauan terhadap 10 WNA tersebut,” pungkasnya. (aky) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

PKL Tunggu Renovasi Zonasi Lapak Pasar Pandansari

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB

Kapolres PPU dan KPUD Bahas Persiapan Pilkada 2024

Sabtu, 20 April 2024 | 09:46 WIB

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB
X