SAMBALIUNG – Pastikan makanan yang dijajakan higienis, pedagang di wisata kuliner tepian Sambaliung diikutkan pelatihan kursus higiene sanitasi makanan jajanan gelaran Kelurahan Sambaliung, Selasa (4/5).
Pelaksanaan itu melibatkan Puskesmas Sambaliung. Kata Pimpinan Puskesmas Sambaliung, Sulistiawati, makanan pedagang kaki lima lebih berisiko terkontaminasi.
Dengan pelatihan ini, diharapkan dapat membuat pedagang kaki lima lebih paham dan mengerti mengenai kesehatan makanan, sehingga dapat memproduksi makanan yang memenuhi syarat dan standar kesehatan.
“Nanti akan diberikan sertifikat dan stiker hygiene makanan sebagai bukti bagi para pedagang telah mengikuti pelatihan,” ungkapnya.
Sementara, Lurah Sambaliung Didi Mulyadi mengatakan, stiker dan sertifikat tersebut akan menjadi hal wajib bagi pedagang untuk berjualan di sana. Sebagai bukti jajanan atau makanan yang disajikan telah sesuai dengan standar kesehatan.
Dalam pelatihan tersebut, nantinya para pedagang akan di tes pengetahuannya terlebih dahulu sebelum akhirnya diberikan pengetahuan lebih lanjut. Ini untuk memastikan pengetahuan pedagang dalam pengolahan makanan yang higienis.
Selanjutnya, setelah dilakukan penjelasan oleh Dinas Kesehatan, maka akan dilanjutkan dengan proses peninjauan pengolahan makanan di masing-masing pedagang.
“Nanti akan dinilai keseluruhannya sehingga dapat memastikan standarisasi dari setiap pedagang,” katanya.
Tambahnya juga, hal ini juga sangat membantu dalam persiapan lomba tepian yang akan diikuti Tepian Sambaliung. Di mana salah satu poin penilaian adalah jajanan makanannya. (*/adf/sam)