TANJUNG REDEB – Camat Tanjung Redeb, Syahrani mengimbau masyarakat Tanjung Redeb untuk tidak melaksanakan takbir keliling di malam Lebaran Idulfitri. Sanksi pun telah disiapkan bagi yang melanggar hal tersebut.
Ia menjelaskan, larangan ini tak terlepas dari pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. Pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi persiapan menjelang Lebaran. Guna membahas tentang kemanan dan imbauan kepada masyarakat.
“Kemarin kami sudah melakukan rapat koordinasi bersama aparat terkait dan lainnya mengenai imbauan,” jelasnya kepada Berau Post, Rabu (5/5).
Takbir keliling adalah salah satu kebiasaan masyarakat di setiap tahunnya menjelang Lebaran. Sehingga menurut Syahrani, tidak mudah membuat semua masyarakat patuh terhadap larangan tersebut.
“Tidak boleh ada takbir keliling, silahkan takbiran di masjid masing-masing. Untuk pengamanan masyarakat soal takbir keliling ini, pastinya akan diamankan oleh kepolisian dan lain sebagainya,” katanya.
Lanjutnya, imbauan larangan takbir keliling ini akan disampaikan ke masjid-masjid dan jejaring media sosial. Jika ada masyarakat yang melanggar peraturan tersebut, ia menyebut pelanggar akan dikenakan sanksi.
“Masyarakat yang melanggar biasanya dari aparat terkait, minimal akan dilakukan sanksi pembubaran. Kalau pun ada sanksi lain, bisa dilihat nanti,” ucapnya.
Ia pun berharap masyarakat di Kecamatan Tanjung Redeb bisa menaati peraturan yang ada, demi menjaga keamanan seluruh masyarakat.
“Mari kita melakukan takbir di masjid masing-masing, untuk keamanan dan kebaikan kita bersama,” tandasnya. (*/ssn/arp)
