TANJUNG REDEB – Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Berau bakal menggelar kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas pasca Hari Raya Idulfitri di simpang empat Labanan Jaya, Kecamatan Teluk Bayur. Hal itu diutarakan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dishub, Rendyansyah.
Dikatakannya, pengamanan dan pengaturan lalu lintas dilakukan untuk mengawasi truk over dimension over loading (ODOL) atau kendaraan yang bermuatan lebih. Apalagi sejauh ini pihaknya belum melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di luar area Tanjung Redeb.
“Rencananya akan kami gelar di area simpang 4 Labanan Jaya. Kami masih melakukan kordinasi dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Berau,” ungkapnya kepada Berau Post Kamis (6/5) lalu.
“Kami juga banyak menerima laporan bahwa banyak truk ODOL yang melintas. Kalau perlu nanti kami akan pasangkan portal di jalan tersebut,” sambungnya.
Menurut Rendyansyah, truk ODOL tidak hanya terjadi di Kecamatan Segah, melainkan juga masih ada di daerah seperti Tanjung Redeb. “Beberapa bulan lalu selama tiga hari kami lakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di Tanjung Redeb, sebanyak 150 kendaraan telah kami amankan,” tuturnya.
Keberadaan truk bermuatan berlebih ini dijelaskannya dapat menyebabkan kerusakan jalan. Khususnya yang bermuatan sekitar 8 ton. “Iya bisa menyebabkan jalan menjadi rusak. Dan dapat membahayakan pengendara lainnya, karena melintas di jalan umum. Makanya kami terus lakukan pengamanan,” jelasnya.
Karena itu, pihaknya berharap tidak ada lagi kendaraan berat yang membawa muatan berlebih yang melintas di jalan umum. Sebab, sangat berbahaya dan berpotensi menyebabkan jalan menjadi rusak.
“Karena selain membahayakan sopirnya juga membahayakan orang lain,” tandasnya. (*/and/arp)