Rutan Tanjung Redeb Tiadakan Jam Besuk Saat Idulfitri

- Minggu, 9 Mei 2021 | 19:46 WIB
TIADAKAN JAM BESUK: Rutan Klas IIB meniadakan jam besuk bagi warga binaan saat Hari Raya Idulfitri. Warga binaan belum bisa bertatap muka dengan keluarga yang ingin membesuk.
TIADAKAN JAM BESUK: Rutan Klas IIB meniadakan jam besuk bagi warga binaan saat Hari Raya Idulfitri. Warga binaan belum bisa bertatap muka dengan keluarga yang ingin membesuk.

TANJUNG REDEB – Rumah Tahanan (rutan) Klas IIB Tanjung Redeb meniadakan kunjungan atau layanan jam membesuk tahanan saat Hari Raya Idulfitri tahun ini. Peniadaan jam besuk itu telah dilakukan sejak tahun lalu sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona.

Kepala Rutan Tanjung Redeb, Puang Dirham, berharap kepada masyarakat khususnya keluarga warga binaan agar bersabar dan memahami kondisi ini. Peniadaan jam besuk ini dilakukan untuk mencegah adanya penularan Covid-19 di lingkungan Rutan dan memberikan rasa aman pada warga binaan.

“Dengan berat hati saya katakan jam besuk tatap muka Lebaran tahun ini masih belum bisa kita lakukan. Kebijakan ini demi kebaikan bersama,” kata Puang Dirham, Sabtu (8/5).

Meski tidak memberlakukan jam besuk tatap muka, kata dia, keluarga warga binaan tidak perlu khawatir. Sebab pihaknya akan mengupayakan agar masyarakat tetap bisa berkomunikasi atau bersilaturahmi dengan keluarganya yang berada di dalam rutan melalui aplikasi.

Karena pada Senin (10/5) nanti dirinya bersama anggota akan merapatkan seperti apa agar keluarga bisa berbinacang meski hanya melalui elektrnonik.

“Nanti kami akan buat aplikasi. Konsepnya seperti layanan video call. Akan kami bahas dulu seperti apa konsepnya. Karena kami juga tidak tega melihat yang ingin menjenguk keluarganya,” tambahnya.

Selain itu, lanjutnya,pihaknya juga masih memberi izin kepada keluarga yang ingin menitipkan makanan kepada warga binaan melalui petugas jaga. “Kami siapkan petugas yang berjaga untuk menerima titipan makanan untuk warga binaan. Jadi tidak perlu khawatir, titipan makanan itu masih bisa. Yang ditiadakan jam besuk tatap muka,” jelasnya.

Namun dia mengingatkan, bagi keluarga warga binaan yang ingin menitipkan makanan instan, seperti mi instan. “Ini kami hindari demi keamanan. Dikhawatirkan makanan instan tersebut disalahgunakan oleh oknum untuk menyelundupkan barang terlarang,” imbuh Puang Dirham. (aky/har) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X