Main di Sungai Bocah 8 Tahun Tenggelam

- Selasa, 11 Mei 2021 | 19:59 WIB
KORBAN TENGGELAM: Kapolsek Sambaliung, AKP Budi Witikno saat melihat kondisi An (8) yang ditemukan tenggelam.
KORBAN TENGGELAM: Kapolsek Sambaliung, AKP Budi Witikno saat melihat kondisi An (8) yang ditemukan tenggelam.

TANJUNG REDEB – Seorang bocah berinisial An (8) diduga tenggelam saat bermain bersama temannya di kawasan Sungai Kelay, Senin (10/5) sekira pukul 10.00 Wita.

Dari keterangan saksi, Muhabid (19) dirinya melihat ada tiga orang anak sedang bermain di pinggir sungai. Tidak berselang lama, salah satu rekan korban mendatangi dirinya dan meminta pertolongan bahwa satu temannya yakni An tenggelam.

“Dia minta tolong untuk membantu korban yang saat itu tenggelam di pinggir Sungai kelay,” ujarnya.

Berselang setengah jam, korban ditemukan dan dibawa ke pinggir sungai. Namun kondisinya sudah sangat lemas. Diduga korban banyak meminum air sungai saat tenggelam. Warga yang juga turut membantu memberikan pertolongan pertama kepada korban dengan cara mengangkat kaki korban agar memuntahkan air yang diminum. Namun korban tidak merespons. “Kami langsung bawa ke Puskesmas,” katanya.

Sementara itu, Kapolsek Sambaliung AKP Budi Witikno menuturkan, korban tiba di Puskesmas Sambaliung sudah dalam keadaan lemas. Petugas memberikan pertolongan dengan memberikan bantuan oksigen, namun nyawa korban tidak tertolong.

“Petugas medis sudah berupaya memberikan pertolongan, namun korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia,” ungkapnya.

Budi melanjutkan, dari tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan. Diduga korban tidak bisa berenang sehingga tenggelam. Kemudian terlalu banyak meminum air. Korban sendiri ditemukan warga sudah dalam keadaan lemas dan tertelungkup di dekat salah satu batang di kawasan Sambaliung. “Posisi korban ditemukan tidak jauh dari TKP, posisinya tertelungkup,” paparnya.

Budi mengimbau para orang tua meningkatkan kewaspadaan terhadap anaknya agar bisa melarang anaknya bermain di sungai, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi. “Jangan sampai peristiwa seperti ini terulang kembali. Saya berharap atas kejadian ini, orang tua lebih memperhatikan anak-anaknya ketika bermain di sungai,” pungkasnya. (hmd)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X