Banyak Pengendara Buang Sampah Sembarangan

- Rabu, 26 Mei 2021 | 21:24 WIB
BERSIH-BERSIH: Petugas kebersihan serta pertamanan, DLHK Berau, menata taman dan membersihkan drainase di Jalan Gatot Subroto, Selasa (25/5).
BERSIH-BERSIH: Petugas kebersihan serta pertamanan, DLHK Berau, menata taman dan membersihkan drainase di Jalan Gatot Subroto, Selasa (25/5).

TANJUNG REDEB – Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau, melakukan kegiatan bersih-bersih di Jalan Gatot Subroto, tepatnya melakukan pembersihan drainase dan menata taman. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya genangan air dan menjaga kebersihan kota.

Dijelaskan Kepala Bidang Kebersihan DLHK Berau, Anwar, kegiatan tersebut merupakan rutinitas yang dilakukan pihaknya. Di mana kegiatan membersihkan taman jalan dan drainase, tidak hanya dilakukan di wilayah Tanjung Redeb saja melainkan juga di wilayah lain yang masih terjangkau. “Kita ada jadwal-jadwalnya. Namun kita lakukan di dalam kota saja dulu seperti Tanjung Redeb, Teluk Bayur, dan sebagainya. Biasanya kita lakukan pembersihan tiga bulan sekali atau melihat situasi dan kondisinya,” ucapnya kepada Berau Post, Selasa (25/5).

Disebutnya, perawatan dan pembersihan taman jalan dan drainase sangat penting. Agar kebersihan kota terjaga dan drainase tidak rusak, serta tidak terjadi penyumbatan. “Harus ada perawatan, makanya kita lakukan pembersihan. Mulai dari membersihkan rumput-rumputnya, sampahnya, dan mengangkat lumpur yang ada dalam drainasenya,” jelasnya.

Diungkapkannya, masih banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan, khususnya membuang sampah ke drainase. Sehingga menyebabkan tersumbatnya aliran air di drainase. “Tapi kalau masyarakat yang tinggal di situ kemungkinan tidak(buang sampah ke drainase), karena masing-masing rumah sudah ada tempat sampahnya. Nah, yang banyak itu dari pengendara transportasi, padahal di setiap lampu merah kita sudah sediakan tempat sampah, tapi masih banyak yang buang sembarangan,” ujarnya.

Pihaknya berharap agar seluruh pihak menyadari akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat. Selain itu, menjaga kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya menjadi tanggung jawab DLHK. “Kita ini sudah menjadi Kota Adipura, dan kemungkinan di bulan Juni atau September nanti, akan ada peninjauan terkait bagaimana perawatan kotanya. Jadi marilah kita menjaga kebersihan kota kita bersama,” harapnya.

“Mudah-mudahan dengan rutinitas bersih-bersih yang kami lakukan masyarakat menjadi sadar, baik yang ada di lingkungan tersebut maupun pengendara transportasi agar tidak membuang sampah sembarangan,” pungkasnya. (*/adn/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X