TANJUNG REDEB – Kasus Covid-19 di Berau mulai melandai. Meski begitu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Berau, Al Hamid meminta seluruh cabang olahraga (cabor) tidak melupakan protokol kesehatan (prokes) saat menjalankan latihan bagi para atletnya.
Ketua KONI Berau, Al Hamid mengatakan, kasus Covid-19 saat ini memang mulai menurun. Namun ia menegaskan tidak serta merta membuat lengah pengawasan prokes.
“Tetap harus waspada. Jangan lengah. Utamakan kesehatan atlet,” ujarnya, kemarin (4/6).
Terlebih, para atlet Bumi Batiwakkal-sebutan Berau dikatakannya bakal menghadapi ajang-ajang bergengsi, seperti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2021 dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 mendatang.
“Semakin mendekati event, tentu atlet dan cabor diminta persiapkan diri sebaik mungkin. Agar bisa tampil maksimal nantinya,” tuturnya.
Seperti yang dilakukan cabor tenis lapangan, yang masih harus memilih latihan dengan membatasi jumlah atlet yang hadir di lapangan. Karena merasa belum berani membuka latihan normal seperti biasanya.
“Sementara ini atlet yang menjalani latihan rutin bersama di lapangan hanya diwajibkan 8-10 atlet saja. Masih harus menunggu konfirmasi dan arahan dari pengurus, jika membuka latihan seperti biasa," ujar pelatih tenis lapangan Berau, Adi Setiawan. (mar/arp)