TANJUNG REDEB – Dalam kurun waktu dua tahun terakhir, sebanyak tiga warga terlantar dan kurang mampu, dipulangkan Dinas Sosial (Dinsos) Berau ke daerah asalnya.
Kepala Dinsos Berau, Totoh Hermanto mengatakan, baru-baru ini pihaknya bekerjasama dengan salah satu paguyuban di Berau, memulangkan salah seorang warga yang terlantar. Di mana pihak paguyuban memberikan bantuan, berupa uang saku dan fasilitas agar warga tersebut sampai ke daerah asalnya.
“Awalnya kami dapat laporan dari masyarakat kalau ada warga yang terlantar,” katanya. Setelah menerima laporan tersebut, pihaknya pun mengunjungi rumah warga yang bersangkutan. Namun, yang bersangkutan tidak ada di rumah. Melainkan tengah sakit dan dirawat di rumah sakit.
Setelah cukup membaik, warga tersebut dibawa kembali ke rumahnya. “Nah beberapa hari lalu kami bawa ke panti,” terangnya.
Kemudian, pihaknya pun akan memulangkan yang bersangkutan ke kampung halamannya, yaitu di daerah Pulau Jawa. “Biaya transportasi dan dampingan dari kami, sedangkan uang saku sebesar Rp 5 juta dibantu oleh pihak paguyuban,” ungkapnya.
Lebih lanjut, hingga pertengahan tahun ini, Totoh mengungkapkan, hanya satu orang yang terlantar dan dipulangkan pihaknya. “Sedangkan di tahun 2020 terdapat dua orang yang kami pulangkan,” pungkasnya. (*/adf/arp)