Wujudkan Perlindungan dan Kesejahteraan Naker Lokal

- Kamis, 17 Juni 2021 | 19:41 WIB
RAKOR TENAGA KERJA: Gubernur Kaltim, Isran Noor, membuka rapat koordinasi ketenagakerjaan dan ketransmigrasian se-Kalimantan Timur di Pulau Derawan, Selasa (15/6) malam.
RAKOR TENAGA KERJA: Gubernur Kaltim, Isran Noor, membuka rapat koordinasi ketenagakerjaan dan ketransmigrasian se-Kalimantan Timur di Pulau Derawan, Selasa (15/6) malam.

TANJUNG REDEB - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi menggelar rapat koordinasi ketenagakerjaan dan ketransmigrasian se-Kalimantan Timur. Kegiatan digelar di Pulau Derawan, Kabupaten Berau, mulai 15-17 Juni 2021. Rakor ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Kaltim, Isran Noor, Selasa (15/6) malam.

Pelaksanaan rakor ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi persoalan tenaga kerja dan transmigrasi. Apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini, diperlukan langkah-langkah nyata dalam mengatasi persoalan tenaga kerja sehingga serapan angkatan kerja bisa merata dan hasilnya untuk menstabilkan perekonomian daerah.

Kemudian dalam sektor transmigrasi, saat ini tercatat 71.327 kepala keluarga (KK) transmigran di Kaltim. Namun sejauh ini, masih banyak persoalan yang dihadapi transmigrasi yang tersebar di Kaltim. Seperti tumpang tindih lahan, realisasi lahan seluas 2 hektare, proses sertifikasi belum berjalan dengan baik, dan persoalan lainnya.

Pelaksanaan ini juga sebagai persiapan Kaltim sebagai ibu kota negara, sesuai tema rakor ini 'Melalui Rakor Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian Kita Tingkatkan Sinergitas Antara Pemerintah Kabupaten/Kota, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat dalam Menyongsong Ibu Kota Negara'.

Bupati Berau Sri Juniarsih, menyampaikan agar rakor ini bisa menghasilkan solusi terbaik dalam penyelesaian masalah tenaga kerja dan transmigrasi yang dituangkan dalam bentuk program kerja jangka panjang. Disampaikannya, banyak tantangan yang dihadapi khususnya dalam sektor tenaga kerja. Tantangan tersebut salah satunya pertambahan jumlah penduduk yang membuat pertambahan jumlah angkatan kerja. Kondisi ini membuat pemerintah terus berupaya menyediakan lapangan kerja.

“Upaya yang dilakukan yaitu melakukan pendekatan dan sosialisasi ke perusahaan agar dapat melakukan rekrutmen melalui Disnakertrans. Kemudian memberikan informasi dan lowongan lapangan kerja di Disnakertrans,” jelasnya.

Bupati juga berharap terus mendapat dukungan dari Pemprov Kaltim dalam hal peningkatan sumber daya manusia. Dimana setiap tahunnya Berau membuka pelatihan keterampilan tenaga kerja. Namun saat ini Berau belum memiliki balai latihan kerja (BLK). “Harapan kita bersama tercipta kolaborasi antara provinsi dan daerah dalam meningkatkan kapasitas dan kemampuan tenaga kerja lokal. Sehingga pemberdayaan tenaga kerja lokal ini bisa terserap maksimal di perusahaan yang ada di daerah. Targetnya terwujud perlindungan dan kesejahteraan tenaga kerja lokal,” tegas Sri Juniarsih.

Sementara itu, Gubernur Kaltim, Isran Noor menegaskan, rakor ini merupakan bagian yang sangat penting dalam mewujudkan program pembangunan khususnya dalam bidang tenaga kerja dan transmigrasi. Melalui rakor ini dibahas sekaligus evaluasi program dalam mendesain perencanaan kebutuhan kerja di Kaltim.

Menurutnya, persoalan tenaga kerja ini selalu ada setiap tahunnya dan di seluruh daerah. Sehingga diperlukan langkah-langkah strategis dalam menjalankan program pembangunan ketenagakerjaan ini. “Apalagi di tengah kondisi pandemi saat ini. Sangat diperlukan inovasi dalam sektor tenaga kerja ini. Sehingga serapan tenaga kerja bisa kembali maksimal, dan perekonomian berjalan lancar lagi,” katanya.

Saat ini, lanjut Isran, tenaga kerja di Kaltim mencapai 2 juta. Namun masih banyak yang belum terdaftar dan masuk dalam jaminan ketenagakerjaan. “Ini tugas pemerintah dalam memberikan perlindungan bagi tenaga kerja. Banyak yang belum terdaftar, seperti pedagang kaki lima yang banyak berjualan di pasar, sekolah dan fasilitas publik lain. Kita akui masalah tenaga kerja ini tidak sedikit, dan setiap daerah berbeda masalahnya. Tapi bertahap kita selesaikan. Salah satunya melalui rakor ini," pungkasnya. (hms/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

42 Pelaku Balap Liar di Kutai Timur Diamankan

Selasa, 19 Maret 2024 | 13:15 WIB

Disediakan Duit Rp 800 Juta untuk Tugu PKK Bontang

Selasa, 19 Maret 2024 | 08:15 WIB

Kapolda-Pangdam  Blusukan Salurkan Bansos

Senin, 18 Maret 2024 | 19:42 WIB

Itulah Hakim Progresif

Senin, 18 Maret 2024 | 09:54 WIB
X