Golkar Lapor Polisi

- Senin, 28 Juni 2021 | 19:57 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

TANJUNG REDEB – Sekretaris DPD Golkar Kaltim, Muhammad Husni Fahruddin, mengaku telah melaporkan masyarakat Berau yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Berau Bersatu (AMBB) ke Polres Berau.

Dikatakannya, laporan yang disebabkan aksi demonstrasi massa di kantor DPD Golkar Berau terkait penolakan Pergantian Antarwaktu (PAW) Ketua DPRD Kaltim, karena adanya perusakan yang dilakukan massa.

Pria yang kerap disapa Ayub tersebut mengatakan, pihaknya tidak pernah melarang masyarakat menyampaikan aspirasi kepada Golkar. Namun harus dengan cara yang benar.

"Kami pahami jika ada gejolak di masyarakat, tandanya Golkar cukup mewarnai masyarakat. Tapi jika ingin menyampaikan aspirasi, harus dengan cara yang benar," katanya melalui sambungan telepon kemarin (27/6).

Menurutnya, Golkar merupakan partai yang mengutamakan kebebasan berpendapat. Namun disayangkannya, dalam aksi beberapa waktu lalu, terdapat empat tindakan yang dianggap merusak citra Golkar. “Itu yang kami laporkan, bukan aksi demonstrasinya,” terangnya.

Dirincikannya, tindakan yang dianggap merusak citra Golkar yang berujung pelaporan ke polisi, adalah adanya video yang memperolok partai berlambang beringin tersebut. Kemudian adanya aksi pencoretan logo partai, perusakan barang milik Golkar, serta masuk ke halaman kantor Golkar Berau tanpa izin hingga melakukan pemortalan.

"Ini jelas sudah melanggar hukum," katanya.

Dijelaskan Ayub, Golkar tidak mungkin bereaksi jika massa yang melakukan demonstrasi secara baik dan benar. "Golkar mengutamakan hukum, karena menurut kami, hukum merupakan panglima tertinggi," paparnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Berau AKP Feri Putra Samodra menuturkan, dirinya belum menerima berkas pelaporan dari Golkar.

"Belum ada terima, nanti saya cek dulu," singkatnya.

Diketahui, pengajuan pergantian antarwaktu (PAW) Ketua DPRD Kaltim dari Makmur HAPK ke Hasanuddin Mas’ud yang dilakukan Partai Golkar, berbuntut panjang. Selain banyak kalangan yang menyayangkan, juga memicu aksi penolakan dari sejumlah pihak.

Seperti masyarakat yang tergabung dalam AMBB dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Berau. Dua organisasi ini menggelar aksi penolakan pergantian antarwaktu yang dilakukan Partai Golkar terhadap Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK. Aksi ini digelar Jumat (25/6) sekira pukul 10.00 Wita, di halaman kantor DPD Golkar Berau, Tanjung Redeb.

Dalam aksi ini, masyarakat mem-portal pintu masuk kantor DPD Golkar Berau dan menurunkan sejumlah spanduk bergambar Ketua DPD Golkar Kaltim Rudi Mas’ud.

Menurut Ajad Sudrajat, Ketua AMBB, masyarakat saat ini bersatu menolak pergantian antarwaktu terhadap Makmur HAPK dari kursi Ketua DPRD Kaltim. “Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK memiliki perolehan suara lebih dari 38 ribu pada pemilihan legislatif lalu. Sangat aneh jika di-PAW dari kursi pimpinan DPRD Kaltim. Apalagi tidak ada melakukan kesalahan,” jelasnya.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X