TANJUNG REDEB – Pada Senin (19/7) Dinas Kesehatan Berau telah merilis Covid-19 di Bumi Batiwakkal -sebutan Kabupaten Berau- sudah mencapai 1.048 kasus.
Kondisi ini pun direspons Ketua DPRD Berau Madri Pani. Dia berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau segera mengambil tindakan tegas untuk menekan angka kasus baru.
“Harus ada tindakan tegas, dan cari cara agar kasusnya kembali menurun, karena saat ini kasus meningkat sangat pesat,” katanya.
Menurutnya, salah satu langkah yang harus dilakukan oleh Pemkab Berau dan Satgas Covid-19 adalah dengan melakukan trecing massal berupa tes swab acak kepada masyarakat umum secara dadakan. Hal tersebut menurutnya minimal bisa memberi efek jera kepada masyarakat.
“Kita lakukan trecing massal di setiap tempat, yang jelas selain memberi efek jera itu juga dapat memutus mata rantai penularan yang saat ini memang berkembang pesat,” sambungnya.
Politisi Partai NasDem itu juga menilai bahwa, banyaknya pasien yang melakukan isolasi secara mandiri jika tidak ada pengawasan yang ketat, maka semuanya akan sia-sia saja.
“Harus ada pengawasan yang baik, sehingga kita bisa mengetahui yang mana sudah sembuh dan masih terpapar Covid-19,” jelasnya.
Dan menurutnya untuk saat ini Pemkab belum melakukan trecing secara massal kasus terpapar sudah sangat luar biasa, seperti apa jika memang ke depan akan ada kegiatan tersebut. “Ini hanya usulan saja untuk Pemkab Berau dan semoga saja bisa diterima, mengingat kasus yang sangat tinggi,” tandasnya. (aky)
