Objek Wisata Masih Ditutup

- Rabu, 4 Agustus 2021 | 20:17 WIB
MASIH DITUTUP: Masyarakat saat berwisata di Pulau Derawan beberapa waktu lalu. Saat ini, objek-objek wisata di Berau harus ditutup sementara selama PPKM level 4.
MASIH DITUTUP: Masyarakat saat berwisata di Pulau Derawan beberapa waktu lalu. Saat ini, objek-objek wisata di Berau harus ditutup sementara selama PPKM level 4.

TANJUNG REDEB – Mengikuti instruksi Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4, membuat Pemkab Berau menutup seluruh tempat wisata hingga 2 Agustus mendatang.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau  Masrani mengaku, penutupan tersebut sesuai dengan implementasi aturan dalam berlangsungnya penerapan PPKM level 4 di Kabupaten Berau. Ia mengatakan, langkah ini diberlakukan untuk mencegah penularan Covid-19 di Berau.

“Semua tempat wisata tidak ada yang zona hijau, jadi terpaksa ditutup sementara,” ujarnya. 

Dengan adanya penutupan ini, pihaknya mendapat keluhan dari pelaku usaha yang bergerak di bidang pariwisata. Banyak dari mereka meminta untuk tetap dibuka, sehingga ada pemasukan bagi masyarakat juga. 

“Memang dilematis ya, tapi harus bersabar dulu, lantaran di daerah Maratua yang jauh saja bisa ada kasus dan ternyata itu OTG (orang tanpa gejala), justru itu lebih gawat,” bebernya. 

Masrani mengakui, banyak masyarakat di daerah pariwisata yang sebenarnya mendukung untuk penutupan. Tetapi keputusan itu sebagian besar tidak bisa diterima pelaku usaha. Ia mengaku untuk saat ini, pihaknya tentu akan memperketat pintu masuk daerah wisata, dengan bantuan Satgas kecamatan dan kampung. 

“Upaya untuk menurunkan kasus, ya salah satu contohnya tadi, diadakan tes antigen di tempat wisata. Ya saya harap juga masyarakat jangan berwisata dulu lah,” harapnya.

Ia menegaskan, pihaknya juga sebisa mungkin berusaha untuk menghindari masuknya pengunjung yang berasal dari luar Berau. 

“Kita pernah kecolongan, ada wisatawan dari Tarakan yang datang. Padahal sudah ditutup oleh pemerintahan kampung. Nah, kami berusaha untuk menghindari kejadian seperti itu,” ungkapnya. 

Sementara itu, selama pandemi berlangsung, pihaknya sudah banyak memberikan bantuan terusan dari program Kemenparekraf. (hmd/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X