Tenaga Kesehatan Kewalahan

- Jumat, 6 Agustus 2021 | 19:43 WIB
KUNJUNGAN KERJA: Ketua Komisi I DPRD Berau saat meninjau aktivitas di PKM Teluk Bayur, kemarin.
KUNJUNGAN KERJA: Ketua Komisi I DPRD Berau saat meninjau aktivitas di PKM Teluk Bayur, kemarin.

TELUK BAYUR – Komisi I DPRD Berau menggelar kunjungan kerja (kunker) di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Teluk Bayur, kemarin (5/8).

Ketua Komisi I DPRD Berau Peri Kombong mengatakan, dalam kunker kali ini, pihaknya membagi beberapa tim yang menyebar di beberapa wilayah. Mulai dari Teluk Bayur, Labanan, hingga Batu Putih.

“Kami ingin mengetahui persoalan-persoalan apa saja yang dihadapi para tenaga kesehatan di puskesmas. Kemudian nanti akan kami diskusikan dengan Dinas Kesehatan,” katanya diwawancara seusai kunker, kemarin (5/8).

Untuk di PKM Teluk Bayur, dirinya menjelaskan terdapat beberapa hal yang menjadi perhatian pihaknya. Mulai dari pelayanan hingga fasilitas terhadap masyarakat, utamanya yang terpapar Covid-19.

Dari informasi yang disampaikan pihak PKM Teluk Bayur, ia mengungkapkan, bahwasanya para tenaga kesehatan (nakes) di PKM Teluk Bayur kewalahan di tengah pandemi ini. Karena harus melakukan banyak tugas, mulai dari surveilans hingga penanganan jenazah pasien Covid-19.

“Di sini mereka hanya memiliki satu ambulans. Terus petugas surveilans juga selain menangani pasien isolasi mandiri, mereka juga turut menangani jenazah pasien Covid-19,” ujarnya.

“Karena itu mereka berharap agar ada tenaga khusus yang menangani pasien meninggal akibat corona,” sambung politikus Gerindra ini.

Akibat banyaknya tugas yang harus dilakukan dan kurangnya sumber daya manusia (SDM) yang ada. Maka pelayanan terhadap masyarakat pun disebut Peri, turut terganggu. Sehingga menurutnya, tambahan tenaga medis memang sangat diperlukan, agar pelayanan terhadap masyarakat bisa lebih maksimal.

Di lain sisi, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk semakin sadar tentang bahayanya Covid-19. Dengan segera melakukan pemeriksaan diri apabila merasakan gejala-gejalanya. Supaya penyebaran Covid-19 bisa segera dipantau dan penularannya bisa dihindari sedini mungkin.

“Banyak orang sekarang yang takut memeriksakan diri. Karena takut di-covid-kan dan merasa tetap sehat,” terangnya.

“Padahal harusnya memikirkan orang di sekitar kita. Kalau peyebaran makin parah, efeknya kita akan merasakan PPKM yang berkelanjutan,” lanjut Peri.

Karena itu, apabila merasakan sakit atau gejala, ia menyarankan agar segera memeriksakan diri, supaya bisa cepat ditangani.

Kemudian, pihaknya juga ingin agar ada penambahan fasilitas penanggulangan darurat di PKM Teluk Bayur, bagi pasien Covid-19 yang kritis. Hal ini dilakukan seiring daya tampung di rumah sakit saat ini yang sudah tak bisa menampung pasien-pasien dari PKM sekeliling.

“Fasilitas itu seperti pasokan oksigen hingga alat-alat pendukungnya, seperti saturasi oksigen hingga ventilator,” tuturnya.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X