Empat Multiyears Rampung Tahun Ini

- Jumat, 17 September 2021 | 20:17 WIB
DITARGET RAMPUNG: Stadion Mini Teluk Bayur yang diproyeksikan untuk Porprov 2022 ditargetkan rampung tahun ini.
DITARGET RAMPUNG: Stadion Mini Teluk Bayur yang diproyeksikan untuk Porprov 2022 ditargetkan rampung tahun ini.

TANJUNG REDEB - Beberapa proyek multiyears Kabupaten Berau dipastikan rampung akhir tahun 2022. Hal itu dipastikan Asisten I, yang juga menjadi Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Kabupaten Berau, Agus Wahyudi, kemarin (16/9).

Ia memastikan proyek multiyears dipastikan dapat selesai sesuai dengan target Pemkab Berau. Disebutnya seperti pembangunan Stadion Mini di Teluk Bayur sebagai persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 mendatang, kemudian, Turap Sambaliung, air bersih perkotaan dan jalan Tubaan-Tabalar Muara.

 “Sudah dipastikan akhir tahun ini dapat berfungsi dengan baik, proyek itu juga menjadi penutupan program di masa pemerintahan sebelumnya,” ujarnya.

Penuntasan pembangunan multiyears diakui pihaknya tidak sepenuhnya berasal dari APBD Berau, melainkan suntikan dana seperti Bankeu. Sebab, di satu tahun terakhir, terjadi penyusutan APBD Berau. Proyek Multiyears yang akan berakhir tahun ini, diduga tidak berlangsung di tahun depan.

Agus membeberkan, APBD Berau tahun 2022 nantinya hanya diproyeksi sebesar Rp 1,5 triliun. Padahal dalam RPJMD hingga 2024 nanti, proyeksi APBD Berau diharapkan mencapai Rp 2 triliun.

 “Sulit untuk memiliki proyek multiyears di tahun depan, walaupun ada wacana pembangunan rumah sakit tipe B. Tetapi, kami masih berproses dalam beberapa kegiatan seperti penentuan lahan yang tepat untuk pembangunan ini,” bebernya.

Adanya alasan tersebut, juga sebagaimana pihaknya menyisihkan anggaran untuk persiapan Porprov 2022 walaupun provinsi telah menyuntikkan anggaran tersendiri. Belum lagi, anggaran diantisipasi untuk rekrutmen PPPK dan jumlah pengangkatan pegawai kontrak melalui daerah.

Kendati suntikan dana untuk pembayaran PPPK juga berasal dari Dana Alokasi Umum. Sebab itu, pihaknya memastikan belum bisa membuat proyek Multiyears di tahun 2022 mendatang.

 “Kalau untuk rumah sakit tipe B memang termasuk prioritas program pimpinan sekarang, tetapi ada beberapa hal yang lebih penting dulu dibanding langsung membangun, kita tunggu pastinya dimana lahan yang tersedia,” ungkapnya.

Lebih lanjut Agus menambahkan, selain berat mengandalkan APBD Berau, dirinya juga mengakui, pendapatan asli daerah (PAD) Berau hanya bisa menyanggah sebanyak Rp 200 miliar. Di tengah pandemi Covid-19 PAD juga terganggu, contohnya seperti pajak hotel dan restoran yang menurun. Begitu juga pihaknya belum bisa mengandalkan dividen dari Perusahaan Daerah.

Mengatasi hal itu, bagi Agus, Pemkab Berau berupaya tetap memberikan yang terbaik dan melangsungkan pembangunan yang menyentuh masyarakat. Pihaknya sudah memiliki wacana yang telah disetujui Bupati Berau, seperti memperluas lokasi taman terbuka hijau.

 “Sudah ada wacana beberapa pembangunan yang menyasar masyarakat,” tutupnya. (mar/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X