Kembangkan Potensi Kampung hingga Relokasi Pasar

- Jumat, 15 Oktober 2021 | 21:26 WIB
RENCANA KERJA: Kegiatan Penyusunan dan Penetapan RKP Tahun 2022 Kampung Tumbit Melayu yang dihadiri Camat Teluk Bayur, Endang Iriani.
RENCANA KERJA: Kegiatan Penyusunan dan Penetapan RKP Tahun 2022 Kampung Tumbit Melayu yang dihadiri Camat Teluk Bayur, Endang Iriani.

TANJUNG REDEB – Camat Teluk Bayur, Endang Iriani menghadiri sekaligus membuka kegiatan Musyawarah Kampung Penyusunan dan Penetapan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2022 Kampung Tumbit Melayu, Rabu (13/10) lalu.

Dalam kesempatan itu, Endang Iriani meminta pemerintah kampung untuk melihat kebutuhan dan potensi yang ada di kampung. Supaya penyusunan rencana kerja nantinya bisa bermanfaat secara langsung terhadap masyarakat.

"Misalnya menghidupkan destinasi wisata di Kampung Tumbit Melayu, kerajinan rumah tenun, pengembangan potensi Kakao dan lainnya yang lebih menyentuh kepada masyarakat," katanya.

Selain itu, sinergi bersama lembaga-lembaga kampung dan transparansi dalam melaksanakan kegiatan, ditegaskannya sangat penting dilakukan.

Endang juga meminta agar pemerintah kampung dapat merelokasi lokasi pasar yang ada. Pasalnya, pasar yang ada saat ini berada di atas rawa dan di jalan raya.

"Saya berharap pihak kampung dapat menyiapkan lokasi untuk relokasi pasar itu. Sebelumnya diadakan konsultasi publik dulu, apakah warga setuju atau tidak direlokasi," sarannya.

Lebih lanjut, apabila usulan relokasi disetujui warga, maka pemerintah kampung bisa menyiapkan lahan yang kemudian diusulkan ke Disperindagkop Berau. Supaya dibangunkan pasar melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).

Sementara itu, Kepala Kampung Tumbit Melayu, Maspri mengatakan, terdapat beberapa program prioritas yang menunjang ekonomi di masa pandemi Covid-19. Serta terdapat program pariwisata untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada.

"Kemudian program prioritas lainnya mendukung kelancaran para petani di kampung. Seperti peningkatan jalan usaha tani, supaya hasil petani mudah keluar dari tempat bertani. Selama ini kendalanya adalah jalan yang kurang baik dan rusak," ungkap Maspri. (*/arp)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Taufik Kejar Optimalisasi Tapping Box

Kamis, 25 April 2024 | 17:12 WIB

Najib: Jangan Sampai Ada Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 12:07 WIB

Kian Menjamur, Dukung Penertiban Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 12:05 WIB

Fraksi Beberkan Catatan atas LKPJ Wali Kota 2023

Kamis, 25 April 2024 | 12:04 WIB

Masuk Pelaku UMKM, Minta Pemkot Benahi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 11:42 WIB

Taufik: PTMB Bisa Manfaatkan Sumur Bor Rakyat

Kamis, 25 April 2024 | 11:41 WIB

Dorong PTMB Tambah Layanan, Kejar RPJMD Wali Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:39 WIB

Perjuangkan Bankeu untuk Kota Minyak

Kamis, 25 April 2024 | 11:38 WIB

Ingatkan Warga Jaga Kondusifitas Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:37 WIB

DPRD Tagih Proses Pengamanan Aset

Kamis, 25 April 2024 | 11:34 WIB

Komisi II Soroti Aset Pemkot dengan Status BOT

Kamis, 25 April 2024 | 11:32 WIB

Piutang PBB Capai Rp 321 Miliar

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB

Daftar Tunggu SR Meningkat, Total 13 Ribu

Kamis, 25 April 2024 | 11:26 WIB

Pantau Layanan Air Bersih, Komisi II Kunjungi PTMB

Kamis, 25 April 2024 | 11:25 WIB

Bantuan Hukum Bagi Warga, Biaya dari APBD

Kamis, 25 April 2024 | 11:19 WIB

Marak Kebakaran, Segera Bentuk OPD Pemadam

Kamis, 25 April 2024 | 11:17 WIB

Anak Belum Berkeadilan, Rampungkan Raperda KLA

Kamis, 25 April 2024 | 11:10 WIB
X