Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan

- Senin, 18 Oktober 2021 | 20:01 WIB
SEGERA REALISASIKAN: Rombongan Komisi III DPRD Berau saat meninjau lokasi rencana pembangunan rumah sakit tipe B, beberapa waktu lalu.
SEGERA REALISASIKAN: Rombongan Komisi III DPRD Berau saat meninjau lokasi rencana pembangunan rumah sakit tipe B, beberapa waktu lalu.

TANJUNG REDEB – Rencana pembangunan rumah sakit (RS) tipe B di kawasan Inhutani, mendapat dukungan Komisi III DPRD Berau.

Dikatakan anggota Komisi III DPRD Berau M Ichsan Rapi, pembangunan rumah sakit tipe B memang masuk dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Berau yang beberapa waktu lalu baru disahkan, juga masuk dalam program unggulan bupati dan wakil bupati.

“Substansi pembangunan rumah sakit tipe B ini adalah bagaimana mutu pelayanan kesehatan menjadi lebih baik pada masa yang akan datang,” ujar pria yang akrab disapa Daeng Iccang tersebut kepada Berau Post kemarin (17/10).

Iccang bersama beberapa anggota Komisi III lainnya, juga sudah meninjau lokasi rencana pembangunan rumah sakit beberapa waktu lalu.

Menurutnya, rencana pembangunan rumah sakit yang kembali ke lokasi awal yang telah direncanakan sejak 2015 lalu, sangat ideal. Karena lokasi yang berada di Kelurahan Bedungun, Tanjung Redeb, tersebut, posisinya juga sentral dari wilayah Kabupaten Berau. Karena Tanjung Redeb berada pada pertengahan antara Sambaliung, Gunung Tabur, Segah dan Kelay.

“Kebutuhan infrastruktur dasar sebagai penunjangnya juga sudah terpenuhi. Seperti listrik, air bersih, hingga sinyal telekomunikasi,” terangnya.

Selain itu, rencana pembangunan rumah sakit yang berada di sekitar lokasi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Bujangga tersebut, juga dengan dengan fasilitas publik lainnya, terutama Bandara Kalimarau. “Aksesnya juga mudah dijangkau dari rumah dokter, perawat, serta masyarakat pada umumnya,” ujarnya.

Yang terpenting, dengan dibangunnya rumah sakit tipe B tersebut, akan mempermudah sistem rujukan pasien. Sebab Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai yang masih bertipe C, selama ini harus mengirim pasien ke luar daerah, jika harus dilakukan rujukan. “Nanti kalau ada pasien yang mau dirujuk dari (RSUD) dr Abdul Rivai, tidak perlu lagi ke Samarinda, Balikpapan, atau tempat lain. Sudah bisa dirujuk ke rumah sakit baru,” terangnya.

Dengan rencana pembangunan rumah sakit baru tersebut, masyarakat Bumi Batiwakkal makin memiliki banyak opsi untuk memilih fasilitas kesehatan milik pemerintah. “Kalau selama ini, masyarakat di kota tidak punya pilihan, hanya Abdul Rivai saja,” pungkasnya.

Diketahui, rencana pembangunan rumah sakit tipe B sudah diwacanakan sejak 2015 lalu. Bahkan perencanaan pembangunan hingga lahan seluas 10 hektare sudah disiapkan. Bahkan, maket gedung Rumah Sakit tipe B sudah dibuat, dan sempat dipamerkan pada Berau Expo 2015 lalu.

Sebelumnya, mantan bupati Berau Makmur HAPK mengatakan, jika Pemkab Berau tetap menindaklanjuti rencana pembangunan rumah sakit tipe B di tahun 2016 lalu, diyakininya masyarakat sudah bisa merasakan manfaatnya saat ini.

“Jadi kalau soal rumah sakit, kami sudah sejak lama mendukungnya. Artinya kebutuhannya memang sudah kami pikirkan sejak lama,” ujarnya. (udi)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X