TANJUNG REDEB – Meski saat ini Kabupaten Berau sudah masuk level 2 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), namun Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur, belum memberi lampu hijau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) jenjang SMA sederajat di Bumi Batiwakkal.
Dijelaskan Kepala Cabang Disdikbud Wilayah VI Kaltim Juanita Sari, di tengah kasus Covid-19 di Berau yang melandai, pihaknya belum dapat menjadikan hal tersebut sebagai patokan untuk pelaksanaan PTM. Sebab pihaknya belum mendapat instruksi dari Gubernur Kaltim, terkait pelaksanaan PTM.
“Kami sudah menyampaikan kepada gubernur Pak Isran Noor bahwa di Kabupaten Berau, tingkat SMP dan SD telah melakukan PTM sejak beberapa pekan lalu, tapi sampai saat ini belum ada Surat Keputusan (SK) dari Gubernur untuk memberikan edaran bahwa PTM SMK/SMA di Berau diizinkan kembali belajar tatap muka,” ujar mantan Kepala SMA 5 Berau tersebut, saat ditemui kemarin (10/11).
Juanita sebenarnya telah menginstruksikan kepada setiap SMA sederajat di Berau, untuk dapat mempersiapkan ruang belajar yang sesuai dengan peraturan Satgas Covid-19, khususnya dalam memenuhi standar protokol kesehatan (Prokes).
“Alhamdulillah, untuk kesiapan SMK/SMK di Kabupaten Berau sudah siap 100 persen dalam melaksanakan PTM. Tapi tetap menunggu instruksi dari gubernur,” tuturnya.
“Kami juga telah melakukan simulasi dan telah kita coba beberapa kali. Misalnya melatih anak bergantian turun ke sekolah. Jadi ketika nanti ada SK dari gubernur, maka kita bisa langsung melakukan PTM,” tambahnya.
Juanita pun berharap, Gubernur Kaltim segera mempertimbangkan untuk memulai pelaksanaan PTM tingkat SMA sederajat di Berau. “Kasihan juga para pelajar ini sudah jenuh untuk belajar secara daring,” tandasnya. (aky/udi)