Perbaikan Jalan Vital Ini Masuk Tahap Pengaspalan

- Selasa, 16 November 2021 | 20:01 WIB
DIKEBUT: Ketua DPRD Berau Makmur HAPK, saat meninjau pengerjaan jalan dari Kampung Tembudan menuju Talisayan Oktober lalu. Kini pekerjaannya sudah mencapai 60 persen.
DIKEBUT: Ketua DPRD Berau Makmur HAPK, saat meninjau pengerjaan jalan dari Kampung Tembudan menuju Talisayan Oktober lalu. Kini pekerjaannya sudah mencapai 60 persen.

TANJUNG REDEB – Peningkatan jalan dari Kampung Tembudan menuju Talisayan sepanjang 1 kilometer terus dikebut. Kini pengerjaannya sudah mencapai 60 persen, dan ditarget rampung pada akhir November mendatang.

Menurut  Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pekerjaan Umum Wilayah III di Berau, Usman Efendi, tahap meratakan jalan sudah selesai dilakukan, tinggal tahap pengaspalan. “Sudah 60 persen lah progresnya,” ucapnya, Senin (15/11).

Untuk peningkatan jalan tersebut, telah digelontorkan anggaran sekitar Rp 4,2 miliar, dengan masa pengerjaan selama 120 hari kalender yakni hingga 15 Desember mendatang.

Pengerjaan tahun ini memang terbatas, namun perbaikan jalan akan kembali dilakukan tahun depan. Bahkan, direncanakan akan ada dua paket kegiatan yang nantinya dilakukan, terutama dari Kampung Talisayan menuju Biatan, serta Kampung Biatan menuju Tabalar.

Selain itu, perbaikan jalan menuju pesisir selatan juga dilakukan di sekitar poros jalan Kampung Suaran menuju kawasan Gunung Padai di Kecamatan Tabalar. Progresnya pun masih berlanjut sampai sekarang dengan semenisasi. Kontraknya pun akan berakhir pada Desember nanti.

“Itu ada sekitar empat paket pengerjaan dengan jumlah anggaran berbeda-beda. Tapi itu dilakukan secara swakelola dengan sistem agregat atau semenisasi, karena di luar penanganan DAK (Dana Alokasi Khusus),” jelasnya.

Dirinya juga memastikan, selain pekerjaan-pekerjaan besar itu, setiap tahun pihaknya juga rutin melakukan perawatan di sejumlah titik jalan di kawasan pesisir selatan Berau.

Salah satunya dengan tambal sulam lubang-lubang yang sifatnya sementara, serta membersihkan rumput yang tumbuh menutupi sebagian permukaan aspal.

“Lubang-lubang yang kami tutupi sampai Kampung Talisayan juga, tapi itu sifatnya sementara dari UPT, kalau perbaikan permanen itu langsung turun dari Dinas PU Provinsi,” pungkasnya. (hmd/sam)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X